Page 127 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 FEBRUARI 2020
P. 127

"Rendahnya indikator daya saing usaha ini diketahui secara luas oleh dunia karena
               world economic forum (WEF) mencatat daya saing kita hanya berada di peringkat
               50 dari 141 negara," katanya.

               Kondisi tersebut, lanjut Fathan, telah diakui secara langsung oleh Presiden Joko
               Widodo (Jokowi) bahwa jika salah satu persoalan mendasar dalam upaya menarik
               investasi langsung dari luar negeri (direct Investment foreign) adalah ruwetnya
               birokrasi di Tanah Air.

               Maka dibutuhkan RUU Cipta Kerja karena jika direvisi satu per satu maka
               dibutuhkan waktu sedikitnya 50 tahun untuk menuntaskannya.

               "Saat ini pertumbuhan ekonomi kita terancam dengan resesi dunia akibat perang
               dagang dan merebakanya virus Corona Wuhan 2019. Maka salah satu cara agar
               Indonesia tetap dilirik oleh investor adalah meningkatkan daya saing usaha melalui
               RUU Cipta Kerja," tutur dia.

               Kendati demikian, Fathan tetap mempersilakan pihak-pihak yang keberatan atas
               pasal-pasal dalam RUU Cipta Kerja menyuarakan aspirasinya. Menurutnya para wakil
               rakyat pasti akan membahas keberatan-keberatan dalam forum-forum rapat alat
               kelengkapan dewan.

               "Ya silakan saja kalau yang keberatan sampaikan aspirasi ke DPR. Saya yakin jika
               rasional dan memberatkan rakyat, para legislator tidak akan segan mengubah
               substansi RUU Cipta Kerja," kata dia.








































                                                      Page 126 of 151.
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132