Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 FEBRUARI 2020
P. 130

Title          RUU CIPTAKER BANYAK DIPROTES, MAHFUD : BISA DIPERBAIKI DI DPR
               Media Name     mediaindonesia.com
               Pub. Date      26 Februari 2020
                              https://mediaindonesia.com/read/detail/292692-ruu-ciptaker-banyak-dipr otes-mahfud-
               Page/URL
                              bisa-diperbaiki-di-dpr
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive








               MENTERI Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD memastikan
               aspirasi masyarakat soal Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja akan ditampung
               dalam pembahasan omnibus law itu di DPR.

               Hal itu ditegaskannya usai bertemu dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia
               (KSPI) di Kmpleks Kemenkopolhukam, Rabu (26/2).

               Menurut Mahfud, rancangan tersebut masih bisa diperbaiki dan masukan dari
               masyarakat dapat diberikan saat pembahasan undang-undang di Dewan Perwakilan
               Rakyat (DPR).

               "Namanya RUU masih rancangan sehingga masih bisa diperbaiki. Masih luas
               arenanya untuk memperbaiki. Karena justru peran masyarakat ada di DPR untuk
               memperbaiki permasalahan yang timbul," ujar Mahfud.

               Dalam pertemuan dengan KSPi, Mahfud mengungkapkan, telah mendengar
               langsung poin ketidaksetujuan serikat buruh dalam RUu Ciptaker. Diantaranya
               terkait jumlah waktu lembur dalam hari dan jam serta substansi terkait upah
               minimal kabupaten dan provinsi yang ingin disamakan Tudingan Ada BIN di
               Omnibus Law Ibarat Memancing di Air Keruh Menurut Mahfud, ketidaksetuujuan
               dalam RUU Ciptaker itu berasal dari perbedaan pendapat dan ketidakpahaman isi
               RUU tersebut.

               "Ini tinggal konfirmasi pemahaman yang benar atas isi RUU itu bagaimana sehingga
               narasi atau kalimatnya bisa diperbaiki," imbuhnya.

               Meski demikian, ia juga mengaku ada sejumlah kesalahan di RUU tersebut,
               terutama salah ketik yang membuat pemahaman di masyarakat menjadi bias.

               "Maka substansinya jadi salah. Hal yang salah dalam pembahasan akan diperbaiki.
               Pemerintah kalau salah diperbaiki sama-sama, kalau tidak sependapat diatur yang
               baik, kalau tidak paham diluruskan," tuturnya.

               Di sisi lain, ia menjamin proses menyatakan pendapat lewat demonstrasi terkait
               RUU Ciptaker akan diakomodasi dan dikawal dengan baik oleh petugas keamanan.

               "Karena menyampaikan aspirasi dilindungi UU," pungkasnya. (OL-7).



                                                      Page 129 of 151.
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135