Page 124 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 124
Judul Pengusaha: Revisi UMP DKI Jakarta Tak Produktif, Kita Tengah
Pulihkan Ekonomi
Nama Media liputan6.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4791775/pengusaha-revisi-ump-
dki-jakarta-tak-produktif-kita-tengah-pulihkan-ekonomi
Jurnalis Liputan6.com
Tanggal 2021-12-19 19:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Sarman Simanjorang (Ketua Umum DPD HIPPI DKI Jakarta) Ini segera diluruskan
supaya tidak berkepanjangan, karena ditakutkan nanti ada pihak pengusaha yang mengungat
revisi UMP ini akan semakin tidak produktif, di sisi lain kita masih berjuang memulihkan
perekonomian ditengan pandemi Covid-19
neutral - Sarman Simanjorang (Ketua Umum DPD HIPPI DKI Jakarta) Tentu kami dari pelaku
usaha meminta klarifikasi dari Kementerian Ketenagakerjaan karena merekalah yang
bertanggung jawab menegakkan aturan dan regulasi yang berkaitan dengan penetapan UMP
neutral - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) UMP wilayah DKI Jakarta tahun 2022 naik 5,1
persen atau senilai Rp 225.667 dari UMP tahun 2021
Ringkasan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merevisi upah minimum provinsi (UMP) 2022 menjadi
naik 5,1 persen atau senilai Rp 225.667. Dengan revisi ini maka UMP DKI 2022 mencapai Rp
4.641.854. Ketua Umum DPD HIPPI DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, revisi UMP
yang dilakukan oleh Anies Baswedan ini seharusnya tetap berlandaskan regulasi yang telah
ditetapkan Kementerian Ketanagakerjaan. Regulasi tersebut adalah Peraturan Pemerintah (PP)
No. 36/2021 tentang Pengupahan yang merupakan turunan dari Undang-Undang No. 11/2020
tentang Cipta Kerja.
123