Page 226 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 226
Judul Pengusaha Tunggu Klarifikasi Kemenaker Soal Kenaikkan UMP Jakarta
2022 hingga 5,1 Persen
Nama Media kompas.tv
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.kompas.tv/article/243269/pengusaha-tunggu-klarifikasi-
kemenaker-soal-kenaikkan-ump-jakarta-2022-hingga-5-1-persen
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-19 11:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta Sarman Simanjorang
mengatakan, pihaknya menunggu klarifikasi Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, terkait revisi
kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta 2022 menjadi 5,1 persen.
PENGUSAHA TUNGGU KLARIFIKASI KEMENAKER SOAL KENAIKKAN UMP JAKARTA
2022 HINGGA 5,1 PERSEN
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta Sarman Simanjorang
mengatakan, pihaknya menunggu klarifikasi Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, terkait revisi
kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta 2022 menjadi 5,1 persen.
"Tentu kami dari pelaku usaha meminta klarifikasi dari Menteri Tenaga Kerja karena merekalah
yang bertanggung jawab menegakkan aturan dan regulasi yang berkaitan dengan penetapan
UMP," kata Sarman dalam keterangan tertulis, Minggu (19/12/2021).
Ia mempertanyakan apakah perubahan kenaikkan UMP DKI Jakarta 2022 yang dilakukan oleh
Gubernur Anies Baswedan sudah sesuai dengan hukum dan regulasi yang berlaku. Sebab, UMP
tidak hanya merupakan kepentingan buruh, namun juga menyangkut kepentingan pengusaha.
"Kami menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada pemerintah dalam hal ini Kemenaker agar
meluruskan dan memastikan bahwa proses penetapan UMP sesuai dengan regulasi yang telah
ditetapkan," tegasnya.
Menurutnya, Kemenaker harus berperan dalam mengawal regulasi yang ada guna memberikan
kepastian hukum bagi dunia usaha.
225

