Page 202 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2021
P. 202
"Rapat pleno penetapan UMK se Provinsi Banten belum ada satu kesepakatan, keputusan dalam
rangka untuk mengirimkan rekomendasi (UMK) kepada Gubernur melalui dewan pengupahan,"
kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Banten Alhamidi kepada wartawan. Rabu.
Rapat pleno penetapan akan dilanjutkan pada Jumat (26/11/2021) mendatang dan menunggu
hasil judicial review terhadap UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
"Jadi rapat ditunda, dan akan dilanjutkan pada Jumat siang sehingga nanti ada keputusan.
Sepakat tidak sepakat maka berita acara akan diserahkan ke Gubernur untuk ditetapkan," ujar
Alhamidi.
Dijelaskan Alhamidi, UMK se-Provinsi Banten tahun 2022 selambat- lambatnya ditetapkan oleh
Gubernur Banten dan diumumkan pada tanggal 30 November 2021.
Berikut besaran rekomendasi upah minimum dari Kabupaten/Kota kepada Gubernur Banten
untuk di sahkan: 1. Kabupaten Lebak Rp2,773,590 2. Kota Serang Usulan serikat buruh
Rp3.911.373 dan usulan Pengusaha Rp3.850.467 3. Kota Tangerang mengusulkan naik 0,56
persen atau Rp23.789 4. Kota Cilegon Rp4.340.254 5. Kabupaten Pandeglang Rp2.800.292 6.
Kota Tangerang Selatan mengusulkan naik 1,17 persen atau Rp49.421 7 Kabupaten Tangerang
usulan serikat buruh Rp4.653.872 dan usulan pengusaha sesuai dengan PP nomor 36 tahun
2021. 8. Kabupaten Serang usulan serikat buruh Rp4.636.500 dan usulan pengusaha
Rp4.214.180.
201