Page 35 - Filsafat Illmu dan Rekonstruksi Teori - Markani
P. 35

menggagas Journal of Speculative Philosophy. Adalah J.
                    Donald  Butler  dan  Herman  H.  Horne  merupakan
                    penganut  idealis  abad  XX  yang  telah  berjuang
                    menerapkan idealisme dalam bidang pendidikan modern,
                    antara lain: Pada prinsipnya Agama dan idealisme saling
                    terkait  yang  terpusat  pada  satu  titik  konsentrasi  yaitu
                    aspek  religious  spiritual  dan  keduniawian  yang  berdiri
                    pada realitasnya.
                         Dalam perjalanannya filsafat pendidikan idealisme
                    memiliki  jenis-jenis  idealisme  yang  menjadi  indikator
                    diantaranya:
                    1.  Idealisme Subyektif (Immaterialisme) :
                         Seorang idealis subyektif berpendirian bahwa akal,
                    jiwa dan persepsi-persepsinya atau ide-idenya merupakan
                    segala  yang  ada.  Obyek  pengalaman  bukan  benda
                    material,  obyek  pengalaman  adalah  persepsi.  Benda-
                    benda  seperti  bangunan  dan  pohon-pohonan  itu  ada,
                    tetapi  hanya  ada  dalam  akal  yang mempersepsikannya.
                    George Berkeley (1685-1753), seorang filosof dari Irlandia.
                    Ia   lebih   suka   menamakan       filsafatnya   dengan
                    immaterialisme. Baginya, ide adalah 'esse est perzipi' (ada
                    berarti dipersepsikan). Tetapi akal adalah yang melakukan
                    persepsi  atau  interpretasi.  Segala  yang  nyata  atau  riil
                    adalah akal yang memiliki kesadaran terkait persepsi atau
                    ide yang dimiliki oleh akal tersebut.

                         Berkeley  menyatakan  bahwa  ketertiban  dan
                    konsistensi alam adalah riil disebabkan oleh akal yang aktif
                    yaitu akal Tuhan, akal yang tertinggi, adalah pencipta dan
                    pengatur  alam.  Kehendak  Tuhan  adalah  hukum  alam.
                    Tuhan menentukan urutan dan susunan ide-ide. Berkeley




                                             26
                                                    Filsafat Ilmu & Rekonstruksi Teori
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40