Page 153 - Favor Of God (E-Book)

dan mengagetkan karena pada umumnya mereka yang baru lulus
sekolah teologi memiliki semangat pelayanan yang berapi api dan
siap sedia melayani apa saja. Namun hal tersebut tidak terjadi dalam
hidup saya di mana sedang bersemangat untuk melayani namun
belum memiliki tempat pelayanan yang tetap.
Saya menjalani keadaan ini selama dua bulan sambil mengambil
banyak waktu untuk berdoa dan puasa kepada Tuhan. Dalam
perkenanan Tuhan, saya pergi ke Batam yang awalnya diminta

untuk jadi guru les privat. Saya menjalani diri sebagai guru les privat
selama 5 bulan. Meskipun saya sudah menjadi guru les privat, hati
saya masih tidak damai. Bukannya saya tidak bersyukur, tetapi saya
merasakan passion saya tidak di sana. Akhirnya dalam menjalaninya
saya terus membawa doa supaya Tuhan memberikan tempat
pelayanan yang tepat dan terbaik.
Dalam waktunya Tuhan, saya diminta membantu jadi guru

TK CLC. Awalnya saya berpikir, “apakah memang Tuhan panggil saya
menjadi guru?” Dari yang awalnya jadi guru les privat lalu diminta
jadi guru TK. Saya menerima tawaran tersebut dan bersamaan juga
saya membantu pelayanan di GSJA Bethesda. Saya menjalani semua
tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan dengan sungguh-
sungguh.
Setelah saya membantu jadi guru part time di TK CLC, saya
diangkat menjadi guru full time. Saya terus terbuka dengan apa yang
menjadi maksud Tuhan dan belajar banyak dari setiap tugas dan

tanggung jawab yang dipercayakan. 6 bulan berlalu saya menjadi
full time kemudian saya dipindah tugas ke STT IBC dan bertugas
menjadi kepala perpustakaan. Hal yang tidak pernah terpikirkan
sebelumnya.
Sejak Januari 2016 hingga tahun 2020 saya masih menjadi
kepala perpustakaan. Tidak hanya itu, banyak tanggung jawab yang
Tuhan percayakan baik dalam mengajar, menangani mahasiswa,

hingga dalam pelayanan gerejawi menjadi gembala sekolah minggu.

Favor of God 145