Page 9 - Modul 8 - Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Individual
P. 9
karakteristik yang berbeda-beda. Dalam hal ini ada topik materi yang efektif dengan
model pembelajaran secara klasikal dan ada pula yang lebih efektif dengan pendekatan
kelompok kecil dan perorangan.
Pengorganisasian, yaitu dituntut keterampilan mengorganisasikan setiap unsur atau
komponen pembelajaran seperti siswa, sumber materi, waktu, media yang dibutuhkan,
pendekatan dan metode yang akan digunakan serta sistem evaluasi.
Memberikan kulminasi, yaitu setiap kegiatan pembelajaran kelompok kecil dan
perorangan harus diakhiri dengan kegiatan kulminasi misalnya dalam bentuk membuat
rangkuman, pemantapan, laporan, dan lain sebagainya.
Mengenal secara personal, yaitu guru untuk dapat mengajar melalui pendekatan
perorangan dengan efektif, harus mengenal pribadi, karakteristik siswa secara umum
dan lebih baik secara lebih mendalam.
Mengembangkan bahan belajar mandiri, yaitu untuk melayani kebutuhan belajar
secara perorangan guru harus terampil mengembangkan bahan pembelajaran untuk
individual, seperti dengan bahan belajar mandiri, paket-paket pembelajaran, dan lain
sebagainya yang memungkinkan siswa dapat belajar sesuai dengan caranya masing-
masing.
6. RANGKUMAN
Anda telah selesai mempelajari kegiatan belajar keterampilan dasar mengajar
kelompok kecil dan perorangan. Setelah mempelajari topik tersebut, tentu Anda dapat
menyimpulkan hakikat keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan, tujuan dan
menfaatnya. Selanjutnya mungkin Anda sudah dapat membayangkan bagaimana
mengembangkan proses pembelajaran dengan menerapkan keterampilan dasar mengajar
kelompok kecil dan perorangan yang akan diterapkan. Untuk mengulang kembali garis-garis
besar materi yang telah dipelajari di atas, berikut ini disampaikan rangkuman sebagai berikut:
1. Mengajar kelompok kecil dan perorangan adalah guru hanya melayani siswa antara 3
s.d 8 orang, untuk kelompok kecil, dan seorang untuk perorangan.
2. Mengajar kelompok kecil dan perorangan adalah ”terbatasnya jumlah siswa yang
dihadapi oleh guru, ”yaitu berkisar antara 3 s.d 8 orang untuk kelompok kecil, dan
seorang untuk perorangan” (1985).
3. Mengajar kelompok kecil dan perorangan, bukan berarti selamanya mengajar hanya
E-Module Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan individual 6