Page 90 - oke mutiara kebun sawit

panggilan. Manusia di sini sedang sibuk

meramalkan masa depan mereka, orang-orang tua

sibuk membolak balik Koran dan meminum kopi,

hingga tiba pada waktunya keputusan agung. Hari

ini kedai sepi hanya beberpa orang tua yang datang

karena mereka lebih memilih minum secangkir kopi

ketimbang lelah mengantri di kotak pemilihan umum.

Matahari telah berganti menjadi rembulan warnanya

abu muda, lampu lampu kedai segera kunyalakan

hingga malam tiba kedai tetap saja sepi. Tak lama

kemudian aku diperintahkan untuk menutup kedai

karena memang semua orang sedang sibuk

menunggu keputusan, hingga besok sepertinya

mereka terlampau lelah menjalani hari ini dan

memilih tidur lebih awal dirumah masing-masing.

Suara gedoran kencang menghantam bilik kedai,

86 | M u t i a r a K e b u n S a w i t