Page 10 - BULETIN 1160
P. 10
BULETIN Parlementaria
BULETIN
Eva Yuliana Dukung Polri yang
I
R R
P Telah Menindak Penyebar
D
-
II Informasi Meresahkan
I
I
S
MI
O
K
i masa krisis dan sulit media sosial, dengan pembentukan meresahkan publik. Sebab yang
akibat pandemi Covid-19, patroli siber. Saya pikir ini bukan bersangkutan diharapkan penyidik sudah
negara dihadapkan pembatasan hak menyampaikan mengakui bahwa apa yang menjadi
D dengan berbagai masalah, pendapat, hanya saja, penyampaian statmen darinya tidak didasari pada riset
mulai dari kesehatan masyarakat, pendapat harus disertai dengan medis. “Tentu jika (hoaks) ini dipercaya
perekonomian sulit dan bermacam kebenaran, bukan informasi masyarakat akan mencelakakan
masalah lainnya. Tidak mudah mengatasi menyesatkan, fitnah, ujaran kebencian, (keadaaan),” ujarnya.
berbagai masalah tersebut, belum lagi apalagi dengan hoaks,” papar Eva Eva menjelaskan bahwa dalam
disinformasi peredaran berita yang Yuliana dalam keterangan pers yang beberapa waktu terakhir, tindakan
membuat masyarakat bingung dan resah. diterima Parlementaria, baru-baru ini. kejahatan siber cukup meresahkan
Menanggapi penyebaran informasi yang Dia pun mencontohkan kasus yang masyarakat. Terutama marak beredar
meresahkan ini Anggota Komisi III DPR RI baru-baru ini menyita perhatian publik, informasi palsu dan menyesatkan.
Eva Yuliana mendukung dan mendorong yakni diamankannya seorang dokter Kejahatan ini menjadi sangat berbahaya,
Kepolisian untuk menertibkan informasi yang membuat opini tentang Covid-19, karena menyesatkan masyarakat, dan
di media sosial. dr Lois Owien. Eva berpendapat, kasus ini merupakan tanggung jawab besar
“Saya mendukung langkah Kapolri ini perlu ditangani secara serius. Sebab Bareskrim Polri.
dalam melaksanakan penertiban di opini yang disampaikan dokter tersebut “Karenanya saya juga mengapresiasi
di media massa menyesatkan publik tindakan Polri selanjutnya, yakni
dengan cenderung kontra produktif melalui Direktur Tindak Pidana Siber
dengan percepatan penanganan Bareskrim Polri yang juga Ketua Satgas
pandemi Covid-19 yang tengah PRESISI Polri Brigjen Pol Slamet Uliandi,
dilaksanakan. dengan melakukan tindakan yang
“Dokter Lois sampai ditangkap, ini mengedepankan keadilan restoratif atau
bagus. Artinya informasinya yang cukup restorative justice dalam penyelesaian
meresahkan masyarakat, dipantau kasus ini. Ini menunjukkan kemajuan bagi
terus oleh badan siber. Saya sendiri institusi Polri menuju arah yang humanis
mengapresiasi tindakan dari Kepolisian dan presisi,” jelas Eva.
dengan menangkap yang bersangkutan Dirinya berharap hal ini bisa menjadi
dalam hal ini adalah Lois owien,” edukasi bagi masyarakat, untuk bisa bijak
ungkap politisi dari Fraksi Partai dalam mengemukakan opini. Terlebih
NasDem ini. jika opini tersebut berpotensi untuk
Menurut Eva, hal ini meresahkan masyarakat yang tengah
menunjukan Polri serius berjuang untuk lepas dari pandemi
menindak pelaku hoaks Covid-19. Dia mendukung tindakan Patroli
dan disinformasi yang Siber Polri yang seiring sejalan dengan
tugas pemerintah dalam membasmi
Covid-19, dengan menetralisir hoaks
tentang Covid-19 dan vaksinasi. “Mari
Anggota Komisi III DPR RI menggunakan media sosial dengan baik
Eva Yuliana. Foto: Jaka/Man
dan bijak, sehingga kasus-kasus seperti
ini tidak terulang kembali,” pungkas
legislator dapil Jateng V itu. eko/sf
10 Nomor 1160/IV/VII/2021 • Juli 2021