Page 20 - BULETIN 1225
P. 20
BULETIN Parlementaria
UU PPRT Dinilai Urgen sebagai
• DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Payung Hukum Lindungi PRT
akil Ketua
Menurutnya, RUU PPRT sangat
bagi warga negara. Perbedaan
(Baleg) DPR
labour’ adalah fleksibilitas terkait jam
nomor 13 tahun 2003 tentang
kerja, jenis kerja, hubungan kerja,
RI Willy Aditya
Ketenagakerjaan belum mengatur
BALEG Badan Legislasi penting karena Undang-Undang pekerja formal dengan ‘domestic
W menjelaskan terkait pekerja rumah tangga dan dan upah kerja,” kata Politisi Fraksi
urgensi kehadiran Undang-Undang yang mendapatkan hak hanya NasDem ini.
Perlindungan Pekerja Rumah Tangga pekerja di sektor formal, barang serta Lebih lanjut menurutnya,
(UU PPRT) yang bertujuan sebagai jasa. dalam RUU PPRT terdiri dari dua
payung hukum untuk melindungi Willy mengatakan dalam UU klaster, pertama PRT yang direkrut
pekerja rumah tangga dari Ketenagakerjaan, pekerja yang berdasarkan asas kekeluargaan
eksploitasi, diskriminasi, penindasan, mendapatkan hak dan perlindungan yaitu tanpa jasa penyalur sehingga
dan ketidakadilan. adalah yang bekerja di sektor formal. basisnya adalah sosiokultural.
Karena itu dia mendorong agar Sementara PRT bekerja di sektor Kedua yakni rekrutmen PRT melalui
Rancangan Undang-Undang (RUU) informal, lanjutnya, belum ada penyalur dengan disertakan kontrak
PPRT segera menjadi usul inisiatif payung hukum setingkat undang- kerja yang dijelaskan secara rinci,
DPR agar bisa dibahas DPR bersama undang untuk melindunginya. dan sudah diatur dalam RUU PPRT
pemerintah dan disetujui menjadi “Karena itu perlu diatur tersendiri, agar tidak terjadi perdagangan
undang-undang. Selain itu, Willy posisinya memberikan perlindungan orang. l hal/aha
menjelaskan selama ini pekerja di
ranah sosial dan domestik tidak
pernah mendapatkan statusnya,
namun hanya diatur keberadaannya
di level Peraturan Menteri Tenaga
Kerja (Permenaker). Wakil Ketua Baleg DPR RI
Willy Aditya.
“Artinya pekerja rumah tangga
membantu kesuksesan dan
keberlangsungan proses
produksi bagi pemberi kerja.
Tidak ada karir majikan
sukses tanpa ada peran
pekerja rumah tangga,”
kata Willy dalam
keterangan tertulis
yang diterima tim
Parlementaria, Kamis
(3/11).
Maka dari itu,
lanjutnya, RUU
PPRT menurutnya
sangat urgen karena
pekerja rumah
tangga adalah orang Scan QR
yang berkontribusi untuk berita
selengkapnya
pada proses produksi
dalam sebuah rumah FOTO: MRI/PDT
tangga pemberi kerja.
20 Nomor 1225/III/XI/2022 • November 2022