Page 57 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 57

Asimilasi-Individualisasi Wujud Lain.

                               Asimilasi  pada  dasarnya  adalah  perangkat  bahasa  dimana

                        seakan-akan       terjadi    efek    generalisasi.     Sebaliknya,      dalam
                        individualisasi  memunculkan  efek  spesifikasi.  Salah  satu  efek

                        asimilasi  adalah  penciptaan  pendapat  umum.  Kenapa?  Asimilasi
                        sering kali berhubungan dengan identifikasi. Bagaimana seseorang

                        mengidentifikasi       dirinya    dengan       kelompok       yang     sedang

                        diberitakan.
                        Contohnya:

                               Asimilasi-Individualisasi  wujud  lain  dalam  pemberitaan

                        peristiwa kerusuhan di India yang diliput oleh media Kompas.com
                        dapat dilihat pada kutipan dibawah ini,

                               Individualisasi:  “Namun  tak  lama  kemudian
                               sekelompok  demonstran  yang  mendukung  UU
                               Kewarganegaraan  Baru  datang  ke  lokasi  unjuk
                               rasa, dan dikawal pihak kepolisian.”

                               Asimilasi:  “CAA  yang  anti-Muslim  menimbulkan
                               protes  masif  sejak  akhir  tahun  kemarin  dan
                               berujung      pada      kekerasan.       Insiden     Selasa
                               (25/02/2020)  sore  juga  menunjukkan  adanya
                               perusakan  masjid  di  wilayah  Shahadra.  Para
                               perusak  berusaha  mengoyak  simbol  bulan  sabit
                               dari atas menara.”

                               Dalam kalimat individualisasi, sekelompok demonstran yang
                        mendukung  UU  Kewarganegaraan  Baru  datang  ke  lokasi  unjuk

                        rasa, sedangkan kalimat kedua, seakan terjadi generalisasi bahwa

                        yang melakukan aksi demonstrasi yang berujung pada kekerasan
                        adalah semua kelompok CAA yang anti-Muslim (yang mendukung

                        UU kewarganegaraan baru). Hal ini merupakan sebuah perangkat

                        bahasa  yang  bisa  jadi  lebih  memancing  emosi  dan  bisa  menipu
                        pembaca.  Karena  tidak  semua  kelompok  CAA  yang  anti-Muslim

                        melakukan  demonstrasi  berujung  pada  kekerasan.  Disini








                        Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis                      52
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62