Page 4 - Sinar Tani Edisi 4108
P. 4
4 Edisi 29 Oktober - 4 November 2025 | No. 4108 Tahun LVI
1 Tahun
Kabinet
Merah Putih
Satu tahun Kabinet Sementara itu lembaga survei
Merah Putih seperti PT Indeks Politica Indonesia
mendapat sorotan (PT IPI) menyebutkan, 80,2 persen
cukup
menyatakan
masyarakat
dari berbagai puas dan sangat puas dengan
pihak. Berbagai kinerja Presiden Prabowo dan
lembaga survei Wapres Gibran. Sedangkan yang
menyatakan kurang puas dan sangat
dan kalangan tidak puas hanya 15,2 persen. Ada
pengamat sekitar 4,6 persen tidak jawab/tidak Kompas, Budiawan Sidik Arifianto Karena itu, Yohan mendorong
tahu/rahasia.
mencoba Temuan ini menunjukkan dalam diskusi Kedai Kopi Sabtu (11/10). agar Kementan terus melanjutkan
hasil
Budiawan
menjelaskan
mengukur masyarakat puas dengan kinerja survei ini mengacu pada wawancara kebijakan pangan yang berkeadilan,
Prabowo
berkelanjutan, dan berpihak kepada
Presiden
dalam
satu
tingkat kepuasan pemerintahan ini. Salah satu aspek langsung atau face to face kepada petani. Setidaknya ada tiga hal
masyarakat indikator kepuasan publik yang masyarakat di seluruh Indonesia, yang harus mendapat perhatian
disurvei PT IPI yakni ketahanan
pemerintah yakni, meningkatkan
khususnya di Pulau Jawa sebagai
Indonesia pangan dan revitalisasi pertanian. salah satu sentra padi terbesar kesejahteraan petani, memperkuat
terhadap kinerja Survei menunjukkan mayoritas nasional. Wawancara bahkan ketahanan pangan nasional, dan
Presiden Prabowo masyarakat masih mengandalkan dilakukan kepada semua masyarakat menjamin ketersediaan beras yang
bawah,
baik
ekonomi
sosial
sektor pertanian sebagai landasan
terjangkau bagi seluruh rakyat
Subianto dan Wakil hidup masyarakat, sehingga menengah maupun atas. Indonesia.
“Kalau kita bicara pangan yang
Presiden serta menyebabkan pertumbuhan kita tanya ke responden ternyata Apresiasi FAO
ekonomi bisa lebih stabil kedepan.
menteri-menteri. Menurut Suwadi Idris Amir secara umum 62 persen mereka Kinerja pertanian juga mendapat
Bagaimana sektor Direktur IPI, Menteri Pertanian Andi mengikuti terus kalau kira tanya apresiasi dari Food and Agriculture
kepuasan
program
Organization of the United Nations
Amran Sulaiman mendapat apresiasi
lagi
terkait
pertanian? penilaian teratas sebab figur ketahanan pangan dibawah (FAO). Indonesia masuk dalam
nya dianggap serius memerangi kementerian pertanian 71 persen daftar penerima rekognisi atas
mafia pangan. Selain itu, sektor mereka menyatakan puas,” katanya. kontribusi Kerja Sama Selatan-
i tengah berbagai pertanian berkontribusi cukup besar Jadi, hampir rata-rata masyarakat Selatan dan Triangular (KSST) dalam
tantangan dalam menggerakkan perekonomian puas dengan apa yang dikerjakan pembangunan sektor pangan dan
pemb an gunan masyarakat satu tahun ini. pemerintah, khususnya di pertanian dunia.
pertanian seperti Kementerian Pertanian. Penghargaan diserahkan pada
perubahan iklim yang Efek Domino HPP Sementara itu, Wakil Ketua acara Global Technical Recognition
Dkian sulit diprediksi, Sementara itu, berdasarkan hasil Komisi IV DPR RI Ahmad Yohan Ceremony di Kantor Pusat FAO,
konversi lahan yang semakin masif, riset Litbang Kompas, kebijakan juga memberikan apresiasi atas Roma, Italia, Rabu (15/10), dalam
dan tantangan lain, pemerintah menaikkan harga Gabah Kering capaian sektor pangan di bawah rangka peringatan 80 tahun FAO.
mengatakan kondisi pangan cukup Panen (GKP) menjadi salah pemerintahan Presiden Prabowo Indonesia menjadi salah satu
aman. Hal tersebut disampaikan satu langkah paling diapresiasi Subianto. Dalam kurun satu tahun dari 18 penerima rekognisi KSST
Presiden Prabowo Subianto saat masyarakat sepanjang satu tahun terakhir, arah kebijakan pangan pada dua kategori Country-Level
Sidang Kabinet Paripurna di Istana pemerintahan Presiden Prabowo. nasional yang dijalankan pemerintah Recognition dan Institutional-Level
Negara Jakarta, Senin (20/10). Peningkatan harga gabah bukan melalui Kementerian Pertanian Recognition.
Pertama, produksi beras tertinggi: hanya berpengaruh terhadap telah menunjukkan hasil nyata di Pada kategori Country-Level,
produksi nasional Januari–Oktober pendapatan petani, tapi juga lapangan. “Langkah-langkah yang FAO mengapresiasi peran Indonesia
2025 mencapai 31.338.197 ton. Kedua, memperkuat kepercayaan publik diambil pemerintah menunjukkan dalam mendorong transformasi
Cadangan Beras Pemerintah (CBP) terhadap arah kebijakan pangan arah yang tepat. Masyarakat, pertanian dan ketahanan pangan
Maksimal. Terlihat dari stok beras di nasional yang lebih berkeadilan terutama petani, mulai merasakan global melalui program KSST yang
gudang Bulog mencapai 4,2 juta ton dan berpihak pada pelaku utama di hasilnya,” ujar Yohan, Rabu (15/10). selaras dengan FAO Strategic
(Juni 2025). Ketiga, Nilai Tukar Petani sektor pertanian. Ia menilai kebijakan pemerintah Framework 2022–2031 dan visi “Four
(NTP) Meningkat: NTP mencapai “Responden secara umum dalam menaikkan harga gabah, Betters” (better production, better
124,36, tertinggi. menyatakan 77 persen kenaikan menjaga stabilitas pasokan beras, nutrition, better environment, better
Keempat, Harga Pembelian HPP berhasil mensejahterakan serta memperkuat koordinasi life).
Pemerintah (HPP) untuk pembelian petani. Tapi kalau kita pilah lagi lintas lembaga adalah wujud nyata Satu harapan ke depan, bukan
Gabah Kering Panen naik. respon berdasarkan pekerjaannya keberpihakan kepada petani. hanya subsektor pangan yang
Pemerintah menetapkan harga beli disitu ada petani dan peternak yang “Capaian ini menjadi bukti bahwa menunjukkan perbaikan, tapi juga
gabah menjadi Rp6.500/kg. Kelima, berhubungan langsung dengan kebijakan pangan pemerintah pertanian secara umum, masih
deregulasi pupuk. Pemerintah agraris maka angkanya jauh lebih tidak hanya menjaga ketersediaan hortikultura, peternak dan pekebun.
menghapus 145 aturan tidak efisien, tinggi lagi yaitu 84 persen petani beras, tetapi juga meningkatkan Semua itu menunggu uluran tangan
mempercepat distribusi pupuk puas dan menyambut baik kebijakan kesejahteraan petani,” tambah pemerintah juga, khususnya petani.
langsung dari pabrik ke petani. tersebut,” ujar Peneliti Senior Litbang Yohan. Yul

