Page 8 - Sinar Tani Edisi 4108
P. 8

HET                                                                        manfaat yang terdiri dari petani dan   PT. Pupuk Indonesia, Rahmad
          8
                                  Edisi 29 Oktober - 4 November 2025   |  No. 4108  Tahun LVI


                                                                                                                           Hemat Anggaran
                                                                                                                           Sementara itu, Direktur Utama
                                                                                   keluarganya di seluruh Indonesia,”
                                                                                   ujarnya.
                                                                                                                        Pribadi dalam siaran pers di Jakarta,
                                                                                      Kementerian
                                                                                                     Pertanian
                                                                                                                 kata
                                                                                                                        Rabu (22/10) mengatakan, dengan
                                                                                   Amran, bersama PT Pupuk Indonesia
                                                                                                                                               berpotensi
                                                                                                                                     pabrik
                                                                                                                        revitalisasi
                                                                                   Holding  Company  (PIHC)  bergerak
                                                                                                                        menambahkan
                                                                                   cepat
                                                                                                                                         volume
                                                                                                                                                  pupuk
                                                                                            mengeksekusi
                                                                                                             perintah
                                                                                               melalui
                                                                                                         pembenahan
                                                                                                       kelola
                                                                                                 tata
                                                                                                                        bertahap sampai dengan 2029. Dari
                                                                                   menyeluruh
                                                                                   bersubsidi.  Mulai  dari deregulasi
                                                                                                                        hasil  revitalisasi  dan  efisiensi  tata
            Pupuk Subsidi                                                          Presiden  penyederhanaan    pupuk    bersubsidi 700.000 ton secara
                                                                                                                        kelola pupuk bersubsidi, negara
                                                                                   distribusi langsung dari pabrik ke
                                                                                   petani,
                                                                                                               proses
                                                                                                                        juga berpotensi menghemat Rp10
                                                                                   penyaluran,
                                                                                                 hingga
                                                                                                                        triliun.
                                                                                                          pengetatan
            Turun                                                                  pupuk karena pupuk adalah darah      Indonesia     juga     berencana
                                                                                                                           Selain
                                                                                   pengawasan dari hulu ke hilir.
                                                                                                                                     revitalisasi,
                                                                                                                                                  Pupuk
                                                                                                               sektor
                                                                                      “Kita
                                                                                               merevitalisasi
                                                                                                                        membangun 7 unit pabrik yang
                                                                                                                        diharapkan akan selesai 5 unit
                                                                                   pertanian. Tanpa pupuk kita tidak
                                                                                                                        paling lambat tahun 2029. Ketujuh
                                                                                   bisa berproduksi. Ini langkah cepat
                                                                                                                        pabrik baru nantinya berpotensi
                                                                                   pemerintah untuk menolong petani,
                                                                                                              pangan,
                                                                                                   produksi
                                                                                   meningkatkan
                                                                                                                        26%.  Bahkan  menambah  potensi
                                                                                   dan memastikan tidak ada lagi
                                                                                   kelangkaan pupuk di lapangan,”       akan  menurunkan  biaya  produksi
                                                                                                                        keuntungan PT Pupuk Indonesia
                                                                                   lanjutnya.                           hingga Rp2,5 triliun pada tahun
            Pemerintah secara                 sak (turun Rp23.000/sak). Sedangkan     Pemerintah    juga   melakukan    2026    dengan    estimasi  total
            resmi menurunkan                  NPK kakao dari Rp3.300/kg menjadi    penegakan    hukum    yang   tegas   keuntungan Rp7,5 triliun.  Rahmad,
                                                                                   terhadap penyalahgunaan pupuk
                                                                                                                                         kata
                                                                                                                           Pemerintah
                                              Rp2.640/kg atau dari Rp165.000/sak
            harga eceran                      menjadi Rp132.000/sak.               bersubsidi oleh pihak manapun,       juga  telah  melakukan  deregulasi
                                                 Sementara pupuk ZA dari Rp1.700
            tertinggi (HET) pupuk             /kg menjadi Rp1.360/kg (khusus       termasuk    korporasi  besar  yang   atau menyederhanakan distribusi
                                                                                   menggunakan pupuk subsidi secara
                                                                                                                                                   pabrik
                                                                                                                                 bersubsidi
                                                                                                                        pupuk
                                                                                                                                             dari
            subsidi hingga 20                 tebu)   atau  dari  Rp85.000   /sak  tidak sah. Bagi pelaku yang terbukti   langsung ke petani. Sebagai tindak
            persen, berlaku mulai             menjadi Rp68.000/sak (khusus tebu).   melanggar, akan dikenakan sanksi    lanjut, Pupuk Indonesia juga akan
                                                                                                                                                    ketat
                                                                                   pencabutan  izin  usaha  serta  proses
                                                                                                                                     pengawasan
                                                                                                                        melakukan
                                              Adapun pupuk organik dari Rp800/
            22 Oktober 2025.                  kg menjadi Rp640/kg atau dari        hukum    pidana   sesuai  Undang-    pupuk bersubsidi dari pengadaan
            Meski harga turun,                Rp32.000/sak menjadi Rp25.600/sak.   Undang No. 7 Tahun 2014 tentang      bahan baku, pengolahan, distribusi,
                                                                                                                        sampai penjualan ke penerima di
                                                                                                             ancaman
                                                                                   Perdagangan,
                                                                                                   dengan
                                                                  karena
                                                        sejarah,
                                                                            yang
                                                 “Ini
            pemerintah tidak                  terjadi  sebelumnya  puluhan  tahun   hukuman maksimal lima tahun         titik serah.
            lagi mengeluarkan                 adalah  tiap  tahun  naik  atau  tiap   penjara dan denda hingga lima miliar   Bahkan           pemerintah
                                                                                                                                               menindak
            tambahan anggaran                 dua  tahun.  Sekarang  turun,  karena   rupiah.       juga    membuka     berkomitem          pelanggaran-
                                                                                                                        tegas
                                                                                      Pemerintah
                                                                                                                                 terhadap
                                                               yang
                                                     efisiensi
                                              hasil
                                                                      merupakan
            subsidi dari APBN,                gagasan      besar        Presiden   kontak pengaduan permasalahan        pelanggaran dalam pengadaan,
            melainkan melalui                 Republik  Indonesia,”  kata  Menteri   pupuk subsidi. Ada dua nomor kontak   distribusi, dan penjualan pupuk
                                                                                                                                     seluruh
                                                                                                                        bersubsidi
                                                                                   yang pemerintah sediakan.  Pertama,
                                                                                                                                               Indonesia
                                              Pertanian, Andi Amran Sulaiman
            efisiensi industri dan            saat Apel Siaga 1 Tahun Kinerja      kontak pengaduan  pupuk dengan       termasuk mafia dan koruptor. Bagi
            perbaikan tata kelola             Pembangunan Pertanian Presiden       nomor 0823 1110 9690. Kedua, hotline   korporasi  yang  menggunakan
                                                                                                                        pupuk bersubsidi akan dikenakan
                                                                                   KPPP Pusat kontak pengaduan
                                              Prabowo dengan Penyuluh Pertanian
            distribusi pupuk                  di Jakarta, Rabu (22/10).            pupuk di nomor 0812 1533 5574.       sanksi.  Diantaranya,   ancaman
                                                                                      “Saudaraku,
                                                                                                    sahabatku,
                                                                                                                kalau
            nasional.                         ini merupakan pelaksanaan langsung   ada yang coba-coba menaikkan dari    pencabutan  izin,  proses  hukum
                                                 Amran menyampaikan, kebijakan
                                                                                                                        pidana sesuai UU No. 7 tahun 2014
                                              dari   arahan   Presiden  Prabowo    harga  yang  ditetapkan  pemerintah,   tentang perdagangan (maksimal 5
                      enurunan   harga   ini  Subianto     untuk     memastikan    tolong      dihubungi       kontak   tahun, denda maksimal Rp 5 miliar).
                      sesuai     Keputusan    ketersediaan  pupuk  dengan harga    pengaduan  pupuk.  Jadi  hubungi        Dalam    tata  kelola  pupuk
                      Menteri     Pertanian   yang lebih terjangkau bagi petani. “Ini   ini  kontak  pengaduan  pupuk  itu   subsidi  yang  baru  tersebut,
                      Nomor       1117/Kpts./  adalah terobosan Bapak Presiden,    pasti  langsung  ditindaklanjuti,”  kata   Pupuk Indonesia akan melakukan
                      SR. 310 /M/ 10 /2 0 25   tonggak sejarah revitalisasi sektor   Amran.                             perubahan     pola   pembayaran
         Ptanggal 22 Oktober 2025             pupuk,” katanya.                        Kepada distributor dan pengecer   pupuk bersubsidi. Jika sebelumnya
            tentang Perubahan atas Keputusan     Sesuai     instruksi   Presiden   pupuk  subsidi  di  seluruh  Indonesia,   dibayarkan  setelah  penyaluran,
            Menteri Pertanian  Nomor 800/     Prabowo,    Amran     mengatakan,    Mentan juga mengimbau untuk tidak    ke   depan    menjadi   sebagian
            KPTS./SR.310/M/09/2025  tentang   pupuk harus sampai ke petani         menaikkan harga pupuk subsidi. Jika   dibayarkan di  awal  tahun agar
            Jenis , Harga Eceran Tertinggi dan   dengan harga terjangkau. Tidak    ada yang bermain-main lagi dengan    dapat digunakan untuk belanja
            Alokasi  Pupuk  Bersubsidi  Sektor   boleh ada keterlambatan, tidak boleh   harga pupuk subsidi, pemerintah   kebutuhan bahan baku.
            Pertanian Tahun Anggaran 2025.    ada kebocoran. Karena itu, pihaknya   akan  mencabut  ijinya.  “Tidak  ada   Kebijakan  ini  bukan   hanya
              Untuk Pupuk Urea dari Rp2.250/  langsung menindaklanjuti dengan      ruang  lagi  untuk  mempermainkan    soal harga pupuk, tetapi tentang
            kg menjadi Rp1.800/kg (turun      langkah konkret yakni merevitalisasi   petani Indonesia. Tidak ada ruang   keberpihakan   negara    kepada
            Rp450/kg) atau  dari Rp112.500/   industri, memangkas rantai distribusi,   lagi  mafia  atau  korupsi  di  sektor   petani. Melalui langkah besar ini,
            sak menjadi Rp90.000/sak (turun   dan menurunkan harga 20 persen       pertanian.  Ini  adalah  kepentingan   pemerintah memastikan pupuk
            Rp22.500/sak).  Kemudian,  NPK    tanpa  menambah  subsidi  APBN.      hajat hidup orang banyak. Kita harus   tersedia, terjangkau, dan tepat
            dari Rp2.300/kg menjadi Rp1.840/  “Dengan kebijakan ini akan langsung   berjuang bersama,” tegasnya.        sasaran   sebagai   bagian   dari
            kg (turun Rp460/kg) atau dari     dirasakan lebih dari 155 juta penerima                                    komitmen mewujudkan kedaulatan
            Rp115.000/sak menjadi Rp92.000/                                                                             pangan nasional. Ditjen PSP
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13