Page 11 - Sinar Tani Edisi 4108
P. 11
A GRI W ACA N A Edisi 29 Oktober - 4 November 2025 | No. 4108 Tahun LVI 11
Musim Hujan, Antara Tantangan
dan Peluang bagi Petani
etiap tahun, datangnya Oleh : Warsana, SP.M.Si.MP. petani. Lalu, komoditas apa saja yang
musim hujan menjadi Penyuluh Pertanian Ahli Utama BRMP Jawa Tengah cocok ditanam di musim hujan?
pertanda dimulainya Beberapa tanaman justru tumbuh
babak baru bagi subur di kondisi lembap. Untuk
kehidupan pertanian di Langkah pertama adalah hama dan penyakit di musim lembap. tanaman pangan, padi sawah adalah
SIndonesia. Curah hujan persiapan lahan. Sebelum hujan Keempat, pengendalian hama dan primadona, diikuti jagung varietas
yang meningkat, udara yang lembap, datang dengan intensitas tinggi, penyakit. Kelembapan tinggi sering tahan lembap, serta ubi kayu dan ubi
serta langit yang kerap berawan petani perlu memperbaiki saluran menjadi surga bagi jamur dan bakteri jalar yang cocok ditanam menjelang
memang kerap menyulitkan aktivitas irigasi dan drainase agar air tidak penyebab penyakit tanaman. Petani akhir musim hujan.
sehari-hari. Namun, bagi para petani, menggenang. Di lahan sawah, perlu melakukan pengamatan dini Pada tanaman palawija, kacang
inilah masa yang menentukan: pematang dan pintu air harus dan menggunakan pestisida nabati tanah dan kedelai bisa menjadi pilihan
musim tanam dimulai, harapan baru diperkuat. Sementara di lahan kering atau hayati secara bijak. Penerapan saat curah hujan mulai menurun.
untuk panen pun tumbuh. atau sayuran, bedengan perlu dibuat Pengendalian Hama Terpadu (PHT) Sementara itu, sayuran daun seperti
Musim hujan di Indonesia biasanya lebih tinggi agar akar tanaman tidak adalah langkah berkelanjutan yang bayam, kangkung, sawi, dan selada,
berlangsung antara Oktober hingga tergenang. tidak hanya melindungi tanaman, serta buah-buahan seperti pepaya,
Maret. Meskipun begitu, waktu Kedua, pemilihan varietas unggul. tetapi juga menjaga keseimbangan pisang, dan nanas, dapat tumbuh
kedatangannya bisa berbeda-beda Benih yang tahan genangan, tahan lingkungan. baik di musim basah. Untuk tanaman
di setiap daerah, tergantung kondisi jamur, dan berumur pendek (genjah) Kelima, manajemen air dan ling - perkebunan, karet, kelapa sawit, dan
iklim dan geografis. Ciri-cirinya lebih sesuai untuk musim hujan. kungan. Meski air berlimpah, peng- kakao justru membutuhkan banyak
mudah dikenali, hujan turun hampir Untuk padi, varietas seperti Inpari aturannya tetap penting. Saluran air pada fase awal pertumbuhan.
setiap hari, udara menjadi lebih 32 atau Inpari 42 dikenal tangguh pembuangan perlu dibuat agar air Musim hujan memang datang
sejuk, sinar matahari berkurang, dan menghadapi kondisi lembap dan berlebih segera mengalir, dan di mem bawa tantangan, tetapi di tangan
air di sungai serta tanah melimpah. penyakit hawar daun. Pemilihan daerah miring perlu dibuat terasering petani yang siap, ia berubah men-
Semua tanda itu menjadi sinyal alam varietas bukan sekadar teknis, tapi untuk mencegah erosi. Tanaman jadi peluang emas. Dengan peren-
bagi para petani untuk bersiap. juga strategi cerdas untuk menjaga penutup tanah juga bisa mem bantu canaan matang, varietas unggul,
Namun, musim hujan tidak selalu ketahanan pangan di tengah menjaga kesuburan lahan. dan dukungan teknologi budi daya
bersahabat. Curah hujan yang tinggi perubahan iklim. Tidak kalah penting, peran adaptif, musim hujan dapat menjadi
dapat menyebabkan genangan air, Ketiga, pengelolaan pemupukan. kelompok tani dan penyuluh menjadi momen tum untuk meningkatkan pro-
memicu penyakit tanaman, serta Hujan deras bisa “mencuci” ujung tombak keberhasilan. Gotong duktivitas dan kesejahteraan petani.
melarutkan unsur hara penting unsur hara dari tanah, sehingga royong memperbaiki saluran air, Karena sejatinya, hujan bukan
dari tanah. Karena itu, strategi pemupukan sebaiknya dilakukan melakukan tanam serentak, hingga sekadar air yang jatuh dari langit, ia
yang matang menjadi kunci agar bertahap agar lebih efisien. berbagi informasi tentang cuaca adalah harapan yang menumbuhkan
musim hujan tidak berubah menjadi Penyiangan gulma juga penting, dan teknologi pertanian adaptif akan kehidupan.
musibah bagi hasil panen. karena gulma dapat menjadi sarang memperkuat ketahanan komunitas
Kolom
Pertanian ke Depan Setelah Satu Tahun
Pemerintahan Prabowo-Gibran
Oleh: Memed Gunawan
apaian penting dalam menyebut cetak sawah 225.000 ha sasi pertanian Indonesia tetap berkualitas, layanan pembiayaan
tahun pertama Peme- hingga Oktober 2025. disertai upaya menjaga kelestarian dan pasar, upaya adaptasi
rintahan Prabowo- Pertanian jadi prioritas nasi onal. dan kualitas sumberdaya alam, terhadap perubahan iklim, mitigasi
Gibran pantas di- Ini penting karena Keta hanan Pangan me wujudkan pertanian efisien, emisi, pengembangan pertanian
Capresiasi. Upaya adalah fondasi stabilitas sosial pro duktif, dan berkelanjutan organik/terintegrasi, dan pengu-
per luasan lahan sawah, dukungan ekonomi. Langkah memangkas dengan tujuan akhir menjaga/ rangan kehilangan pasca panen.
antar sektor untuk pertanian distribusi pupuk sehingga pabrik meningkatkan kualitas tanah, Pengelolaan tanah dan
sangat menonjol dan produksi pupuk langsung mengirim ke air, dan biodiversitas, pemulihan program rehabilitasi kesuburan,
beras nasional mencapai 33,19 Gapoktan, Koperasi, dan pengecer kualitas tanah akibat degradasi, erosi rekomendasi pemupukan berbasis
juta ton. Pemerintah menyatakan adalah satu terobosan penting. dan penurunan kesuburan. Berjuta analisis, sub sidi awal untuk pupuk
bahwa target swasembada Demikian juga pembekuan usaha hektar lahan pertanian kehilangan organik/kom pos dan modernisasi
pangan yang awalnya diberikan pengecer yang nakal merupakan banyak top soil dan bahan organik sistem irigasi (perbaikan jaringan
waktu 4 tahun, berhasil dicapai pelajaran yang menjerakan. Kado sehingga perlu mendapat perhatian sekunder/tersier), implementasi
dalam satu tahun. Cadangan bagi petani yang terbaru adalah untuk dikembalikan kesuburannya. mikro-irigasi/drip pada hortikultura,
beras pemerintah (CBP) turunnya harga pupuk bersubsidi Prioritas harus diletakkan pada sampai sistem manajemen air
mencapai 4,2 juta ton pada Juni yang cukup signifikan, sehingga perlindungan fungsi ekosistem berbasis digital.
2025, angka tertinggi sepanjang memberikan gairah bagi petani tanah, air, karbon, dan biodiversitas. Di atas itu semua peningkatan
sejarah Indonesia. untuk meningkatkan produksi. Perlakukan produktivitas dan kon- kualitas sumberdaya pertanian
Indikator Nilai Tukar Petani Tantangan dan langkah ke depan servasi merupakan satu paket menjadi penentu keberhasilan
(NTP) nasional mencapai 124,36 memang masih terjal. Walaupun kebijak an dan menjadi tujuan ter- pro gram pembangunan dan
(September 2025). Pemerintah angka-angka besar sudah dicapai, padu. Pendekatan lanskap dan modernisasi pertanian. Masih
me nyatakan telah mencabut detail implementasi di lapangan berbasis wilayah berupa kebijakan banyak Pekerjaan Rumah yang
sekitar 240 aturan penghambat (misalnya distribusi, kualitas benih, komo ditas, monitoring berbasis harus dihadapi pemerintah dan
dan me nerbitkan 17 regulasi infrastruktur irigasi, alih fungsi lahan satelit, jaringan uji tanah dan sistem masyarakat, dan ini tidak lagi
strategis dalam 10 bulan untuk dan peningkatan kualitas lahan) informasi petani harus dilakukan. bisa ditunda, waktunya adalah
sektor pangan dan pertanian. masih memerlukan perjalanan Upaya khusus pada petani sekarang dan harus berkelanjutan.
Program cetak sawah baru mulai panjang. mencakup peningkatan Semoga keberhasilan terus
dilaksanakan; salah satu data Strategi dan program moderni- pendapatan petani, akses ke input berlanjut.

