Page 215 - PDF Compressor
P. 215

Indonesia’. d. melanggar pasal 36 ayat (5): ‘Isi siaran dilarang a) bersifat
                     fitnah, menghasut, menyesatkan dan/atau bohong, b) menonjolkan unsur
                     kekerasan,  cabul,  perjudian,  pengalahgunaan  narkotika,  dan  obat
                     terlarang  atau  c)  mempertentangkan  suku,  agama,  ras,  dan  antar-
                     golongan’.  e.  melanggar  pasal  36  ayat  (6):  ‘Isi  siaran  dilarang
                     memperolokkan, merendahkan, melecehkan dan/atau mengabaikan nilai-
                     nilai  agama,  martabat  manusia  Indonesia  atau  merusak  hubungan
                     internasional.‛
                            Pasal  58-nya  berbunyi,  ‚Dipina  dengan  pidana  penjara  paling
                     lama  dua  tahun  dan/atau  denda  paling  banyak  lima  ratus  juta  rupiah
                     untuk  penyiaran  radio  dan  dipidana  dengan  penjara  paling  lama    dua
                     tahun dan/atau denda paling banyak lima milyar rupiah untuk penyiaran
                     televisi,  setiap  orang yang  :  a.  melanggar  Pasal 18  ayat  (1):  ‘Pemusatan
                     kepentingan dan penguasaan Lembaga Penyiaran Swasta oleh satu orang
                     atau satu badan hokum, baik di satu wilayah siaran maupun di beberapa
                     wilayah  siaran,  dibatasi’.  b.  melanggar  pasal  33  ayat  (1):  ‘Sebelum
                     menyelenggarakan  kegiatannya  lembaga  penyiaran  wajib  memperoleh
                     izin  penyelenggaraan  penyiaran’.  c.  melanggar  pasal  34  ayat  (4):  ‘Izin
                     penyelenggaraan  penyiaran  dilarang  dipindahtangankan  kepada  pihak
                     lain’.  d.  melanggar  pasal  46  ayat  (3):  ‘Siaran  iklan  niaga  dilarang
                     melakukan: a)  promosi yang dihubungkan dengan ajaran suatu agama,
                     ideology  pribadi  dan/atau  kelompok,  yang  menyinggung  perasaan
                     dan/atau merendahkan martabat agama lain, ideology lain, pribadi lain,
                     atau kelompok lain, b) promosi minuman keras atas sejenisnya dan bahan
                     atau zat  aditif, c) promosi rokok yang memperagakan wujud eokok, d)
                     hal-hal yang bertentangan dengan kesusilaan masyarakat dan nilai-nilai
                     agama dan/atau e) eksploitasi  anak di bawah umur 18 tahun.‛
                            Pasal  59  juga  menyebutkan,  ‚Setiap  orang  yang  melanggar
                     ketentuan pasal 46 ayat (10): ‘waktu siaran lembaga penyiaran dilarang
                     dibeli  oleh  siapapun  untuk  kepentingan  apapun,  kecuali  untuk  siaran
                     iklan’,    dipidana  dengan  pidana  denda  paling  banyak  dua  ratus  juta
                     rupiah untuk radio dan dua milyar rupiah untuk siara televisi.
                               Kemudian, dalam Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang
                     Internet  dan  Transaksi  Elektronik  pun  terdapat  sejumlah  pasal  pidana.
                     Dalam pasal 45 ayat  (1) disebutkan, setiap orang dengan sengaja tanpa
                     hak  mendistribusikan  dan/atau  menstransmisikan  dan/atau  membuat
                     dapat  diaksesnya  Informasi  Elektronik  dan/atau  Dokumen  Elektronik
                     yang  memiliki  muatan  yang  melanggar  kesusilaan,  perjudian,  penghinaan
                     dan/atau pencemaran nama baik, pemerasan dan/atau pengancaman (Pasal 27),
                     dipidana dengan pidana penjara paling lama enam tahun dan/atau denda
                     paling banyak satu milyar rupiah.
                                                       213
   210   211   212   213   214   215   216   217   218   219   220