Page 142 - PDF Compressor
P. 142
pembahasan. Dalam kegiatan diskusi/seminar biasanya banyak orang
mengajukan pendapat, yang kadang-kadang terdapat perbedaan pen-
dapat yang cukup tajam antara penyaji (orang yang menyajikan bahan
atau materi diskusi) dengan penanggap utama ataupun dengan peserta
lainnya. Tidak semua hal yang dikemukakan penanggap harus dima-
sukkan ke dalam kesimpulan. Dengan demikian, seorang perumus
atau suatu tim harus mampu mengambil jalan tengah dan menyaring
semua gagasan yang muncul untuk disimpulkan. Upaya pengambilan
dan penyaringan hendaknya tidak bersifat subjektif atau membe-
narkan pihak tertentu, tetapi memang telah terjamin kesahihannya.
Seorang pemimpin diskusi bersama penulis sudah sewajarnya
mampu mengikuti jalan pikiran penanggap dan perkembangan diskusi/
seminar ketika berlangsung. Penulis dengan cepat mencatat hal-hal
penting yang muncul dalam pembahasan. Pemimpin diskusi/seminar
pun bertugas sebagai penulis. Dengan demikian, akan lebih terjamin
keterjaringan segala hal yang diutarakan peserta. Kesimpulan yang
baik tidak akan menyimpang dari pembahasan, sehingga tidak ada
buah pikiran yang berkembang dan penting terhapus atau tertinggal.
Rumusan/kesimpulan merupakan cermin pembahasan yang berlang-
sung dalam diskusi/seminar.
Selain itu, perumus hendaknya benar-benar telah memahami
hal-hal yang dipermasalahkan. Dengan kata lain, perumus telah
mampu menyelami materi yang didiskusikan/diseminarkan. Hal demi-
kian sangat berguna untuk perumusan, apabila perumus kurang me-
nguasai permasalahan yang dibahas, maka akan memengaruhi mutu
rumusan/kesimpulan yang dibuat.
Sehubungan dengan itu, perlu diperhatikan tentang bahasa yang
dipakai dalam rumusan/kesimpulan. Kalimat-kalimat yang dikemukan
hendaknya efektif, artinya dapat dengan mudah dipahami pembaca.
Sama sekali tidak dibenarkan mengemukakan kalimat yang bermakna
meragukan dan dapat menimbulkan berbagai penafsiran. Pilihan kata-
nya tepat dan memiliki makna tunggal.
Rumusan/kesimpulan dapat menggunakan nomor yang ber-
urutan atau juga berupa paragraf-paragraf. Semua kalimat yang dipa-
kai mencerminkan alasan yang kuat. Bila suatu kalimat tidak kuat
pijakannya, sebaiknya tidak perlu dimuat dalam rumusan/kesimpulan.
Dengan demikian, rumusan/kesimpulan merupakan hasil pertim-
bangan pemikiran yang akurat.
132 DASAR-DASAR MENULIS
dengan Penerapannya