Page 145 - PDF Compressor
P. 145

pun perpustakaan kampus), maupun lewat media internet.  Bahan-
            bahan itu dikumpulkan sedemikian rupa, dipilah-pilah sesuai dengan
            kedekatan bahasan yang ada dalam bahan yang dimaksudkan. Pemi-
            lihan ini penting untuk memudahkan mahasiswa membalik-balik
            halaman-halaman baik untuk dikutip langsung atau dicerna kemudian
            diungkapkan dengan bahasa sendiri. Apabila bahan dianggap kurang,
            mahasiswa dapat mencari lagi untuk dijadikan bahan masukan. Hal
            ini kembali kepada kebutuhan yang ada.
                  Bahan-bahan yang telah dikumpulkan akan sangat bermanfaat
            bagi peningkatan mutu atau bobot makalah yang akan disusun. Tentu
            saja, setiap bahan harus terlebih dahulu dibaca secara cermat agar
            mendapatkan masukan yang tepat dan bernilai bagi pengisian makalah.
                  Bahan yang telah terkumpul pada hakikatnya juga tidak mutlak
            dibaca seluruhnya (seluruh bahan atau juga seluruh halaman setiap
            bahan yang ada). Ada saja yang mungkin sudah pernah dibaca. Untuk
            bahan ini mahasiswa bisa membaca telaah cepat. Lain halnya dengan
            bahan yang dianggap baru dan dianggap penting sekali untuk
            penyusunan makalah, maka memang perlu dibaca lebih teliti atau
            lebih cermat. Jika sudah sering mengumpulkan bahan biasanya maha-
            siswa mengerti betul bagaimana ia harus memberlakukan atau mem-
            baca bahan itu.



            Mulailah Menulis Makalah
                  Jika bahan sudah terkumpul dan sudah dipelajari, maka mulailah
            menulis makalah. Mahasiswa sebaiknya terlebih dahulu merancang
            sistematika makalah yang akan ditulisnya. Mahasiswa bisa menyusun
            ragangan atau kerangka sebelum langsung menulis makalah secara
            keseluruhan, yang penting ada rambu yang akan dikembangkan.
                  Mulailah menulis bagian pendahuluan, perkiraan berapa ha-
            laman untuk pendahuluan, berapa halaman untuk isi, dan beberapa
            halaman untuk penutup. Kita jangan terlalu ‘menggemukkan’ bagian
            pendahuluan atau bagian penutup.
                  Jika makalah yang akan disusun diperkirakan berjumlah sepu-
            luh halaman, maka kita bisa menentukan bahwa untuk bagian penda-
            huluan ada satu halaman (atau satu setengah halaman), bagian isi
            atau uraian ada delapan halaman dan sisanya untuk penutup. Me-
            mang, hal ini bukan merupakan suatu kemutlakan. Kita bisa saja
            mempertimbangkan tentang berapa halaman untuk tiap bagian, sesuai


                                                                  BAB 8  135
                                        Menulis untuk Berbagai Keperluan Praktis
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150