Page 70 - PDF Compressor
P. 70

Dengan memerhatikan sejumlah pengertian kalimat di atas,
            dapat disimpulkan bahwa kalimat adalah bentuk pengungkapan yang
            dituangkan melalui kata atau kata-kata yang selesai dan menunjukkan
            pikiran yang lengkap. Sebuah kalimat jika dituliskan, memiliki tanda
            yang mudah untuk diketahui; sebuah kalimat dimulai dengan huruf
            besar (kapital) dan diakhiri dengan tanda titik (.) atau tanda tanya
            (?) ataupun tanda seru (!)
                  Pembicaraan mengenai kalimat efektif ini tidak dititikberatkan
            pada segi tata bahasa, tetapi lebih disesuaikan dengan keperluan
            pembuatan karangan.
                  Sekarang, apakah yang dimaksud dengan kalimat efektif? Gorys
            Keraf (1980) menyatakan bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang
            memenuhi syarat-syarat seperti yang disebutkan di bawah ini.
            1) secara tepat dapat mewakili gagasan atau perasaan pembicara
                atau penulis; dan
            2) sanggup menimbulkan gagasan yang sama tepatnya dalam pikiran
                pendengar atau pembaca seperti yang dipikirkan oleh pembicara
                atau penulis.

                  Menurut Zainal Arifin dan Amran tasai (1987) bahwa kalimat
            efektif ialah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan
            kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca
            seperti yang ada dalam pikiran pembicara atau penulis. Sabarti dkk
            (1985) menyatakan bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang jelas
            dan baik, serta mudah dipahami orang lain.
                  Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa kalimat dika-
            takan efektif apabila kalimat itu mudah dipahami dan sesuai dengan
            makna yang dikandung dalam kalimat itu sendiri, sehingga penerima
            kalimat memahami dengan tepat maksud penyampai kalimat. Selain
            itu, kalimat efektif harus mencerminkan pemakaian kaidah bahasa
            yang benar.
                  Memang tidak mudah untuk mencapai kefektifan kalimat, tetapi
            paling tidak kita berusaha agar kalimat yang kita buat tidak mempu-
            nyai makna ganda ataupun rancu. Dengan demikian, kita terhindar
            dari pembuatan kalimat yang bertele-tele dan menjenuhkan pembaca.
            Di sinilah perlunya kecermatan kita dalam membuat setiap kalimat
            yang akan kita masukkan ke karangan.
                  Untuk membuat kalimat menjadi efektif, ada beberapa hal
            yang perlu kita perhatikan, yaitu:



              60    DASAR-DASAR MENULIS
                    dengan Penerapannya
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75