Page 144 - 1. Manajemen sapi potong modern
P. 144
9.3. Tata Niaga Sapi Potong
Pemasaran merupakan salah satu kegiatan-kegiatan
pokok tata niaga yang dilakukan peternak untuk
mempertahankan kelangsungan usaha peternakan tersebut.
Rantai tata niaga merupakan pola pemasaran hasil ternak yaitu
jalur distribusi suatu produk peternakan dari produsen (peternak)
melalui beberapa pelaku pemasaran hingga sampai ke
konsumen.
Pola Pemasaran Sapi Potong:
Pola 1. Peternak/produsen -------- pedagang pengumpul ----- ----
konsumen
Pola 2. Peternak/produsen ------- pedagang pengumpul ---------
Rumah Potong Hewan (RPH)------
eksportir/konsumen
Pola 3. Peternak/produsen ------- pedagang pengumpul -------
Rumah Potong Hewan (RPH) ------- Industri pengolahan
daging ------- eksportir/konsumen
Penanganan sapi untuk dijual meliputi penyeleksian,
penimbangan, dan penjualan sapi. Sapi yang siap jual adalah
sapi yang telah digemukan selama 120 hari atau telah memasuki
finisher. Pada fase ini, produksi daging telah maksimal dan
kondisi sapi tidak terlalu gemuk. Sapi yang dijual berdasarkan
permintaan pembeli dan umumnya pembeli menginginkan sapi
dengan kisaran bobot tubuh 350 – 450 Kg. Kegiatan penjualan
sapi diawali dengan penyeleksian sapi kemudian ditimbang. Jika
bobot tubuhnya tercapai dan sesuai dengan yang diinginkan
konsumen maka sapi tersebut dipisahkan dan siap untuk
diangkut.
132