Page 239 - Belajar dan Pembelajaran
P. 239
interaksi siswa dengan lingkungan. Pembelajaran sebagai
proses interaksi berarti menempatkan guru bukan sebagai
sumber belajar, tetapi sebagai pengatur lingkungan atau
pengatur interaksi itu sendiri.
(d)Prinsip Belajar untuk Berpikir
Belajar bukan hanya mengingat sejumlah fakta, akan tetapi
belajar adalah proses berpikir (learning how to think), yakni
proses mengembangkan potensi seluruh otak.
(e) Prinsip Keterbukaan
Belajar adalah suatu proses mencoba berbagai kemungkinan.
Segala sesuatu mungkin saja terjadi. Oleh sebab itu, anak
perlu diberikan kebebabasan untuk mencoba sesuai dengan
perkembangan kemampuan logika dan nalarnya.
Pembelajaran yang bermakna adalah pembelajaran yang
menyediakan berbagai kemungkinan sebagai hipotesis yang
harus dibuktikan kebenarannya. Tugas guru adalah
menyediakan ruang untuk memberikan kesempatan kepada
siswa mengembangkan hipotesis dan secara terbuka
membuktikan kebenaran hipotesis yang diajukannya.
4) Proses Inkuiri
Pada dasarnya, Inkuiri adalah bagian dari kegiatan yang
berbasis Contextual Teaching Learning (Lastri, 2004:6). Pengetahuan
yang diperoleh siswa diharapkan bukan dari hasil mengingat
seperangkat fakta-fakta, tetapi dari hasil menemukan sendiri. Menurut
Gulo (2005), siklus inkuiri yaitu merumuskan masalah, merumuskan
hipotesis, mengumpulkan bukti atau data, menguji hipotesis dan
menarik kesimpulan. Proses inkuiri dapat berjalan dengan baik
sehingga siswa dapat berinkuiri secara maksimal, (Joyce (dalam Gulo,
2005) mengemukakan kondisi-kondisi umum yang merupakan syarat
bagi timbulnya kegiatan inkuiri bagi siswa.
Adapun kondisi-kondisi umum yang merupakan syarat bagi
timbulnya kegiatan inkuiri tersebut ialah:
(a) Aspek sosial di dalam kelas dan suasana terbuka yang
mengundang siswa untuk berdiskusi. Hal ini menuntut
227