Page 62 - Flibbok klp 2
P. 62

Predikat  kalimat jenis S-P-O-Pel  menuntut  kehadiran  tiga  pendamping  agar
                   konstruksinya menjadi  gramatikal.Pendamping  yang dimaksud adalah S (di sebelah
                   kiri) O dan Pel (di sebelah kanan).
                       (45) a. Mahasiswa mengirim jaksa agung ayam betina.
                            b. Ani membelikan adiknya sepeda mini yang bagus.
                            c. Mita menghadiahi pacarnya jam tangan Rolex.
                            d. Petani menanami sawahnya palawija.

                    6.  Kalimat Dasar Tipe S-P-O-Ket
                       Tiga pendamping yang diperlukan oleh P kalimat bertipe S-P-O-Ket, yakni S (di
                   sebelah kiri), O dan Ket (di sebelah Kanan).
                       (46) a. Mereka memperlakukan saya dengan sopan.
                            b. Maira memasukkan bungkusan itu ke dalam mobil.
                            c. Prof. Harun Alrasyid sedang memberikan kuliah di Fakultas Hukum.
                            d. Pemerintah menaikkan harga BBM dari tanggal 10 Juni 2008.

                   C.  Jenis Kalimat
                       Dibagi menjadi beberapa jenis (a) jumlah klausa pembentuknya, (b) fungsi isinya,
                   (c) kelengkapan unsurnya, (d) susunan subjek predikatnya.

                    1.  Jenis Kalimat Menurut Jumlah Klausanya
                       Menurut jumlah klausa pembentukannya, dapat dibedakan atas dua macam, yaitu
                   (1) kalimat tunggal, (2) kalimat majemuk.

                       a. Kalimat Tunggal
                       Kalimat tunggal merupakan kalimat yang terdiri atas satu klausa. Kalimat tunggal
                   hanya mengandung satu unsur S, P, O, Pel dan kelima unsur itu tidak harus muncul
                   samua  sekaligus  karena  unsur  minimal  sebuah  kalimat  adalah  S  dan  P.  Mengingat
                   unsur   pembentuk pada     dasarnya yaitu   S   dan    P   serba   tunggal    itulah
                   kalimat yang dinamakan kalimat tunggal.

                       b. Kalimat Majemuk
                       Kalimat  majemuk merupakan kalimat  yang  merupakan penggabungan  dari  dua
                   atau lebih kalimat tunggal.Mengingat kalimat tunggal hanya terdiri atas satu klausa,
                   berarti kalimat majemuk mengandung lebih dari satu klausa.
                   Penanda bisa memisahkan  kedua  klausa  dalam  kalimat  majemuk  tak  setara  atau
                   bertingkat antara lain adalah kata penghubung ketika.

                          1) Kalimat Majemuk Setara
                         Kalimat majemuk setara memiliki ciri-ciri sebagai berikut, (1) dibentuk dari dua
                         atau  lebih  kalimat  tunggal,  (2)  kedudukan  tiap  kalimat  sederajat. Mengingat
                         kalimat  majemuk  merupakan  gabungan  kalimat,  lebih  tepat  rasanya  jika
                         kalimat-kalimat yang digabung itu disebut dengan istilah klausa.
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67