Page 14 - 01_NanangSuwandi_Pusdikbang_085853909193
P. 14

F.   Sasaran, dan Strategi Perusahaan

                 Sasaran adalah tujuan yang akan disampai oleh perusahaan. Sasaran di sini sifatnya lebih detail
                 dan fokus untuk berbagai apek/bidan

                 Strategi  adalah  cara  atau  langkah-langkah  perusahaan  yang  akan  dilakukan  untuk  mencapai

                 sasaran.

                 Menetapkan  sasaran  dan  strategi  perusahaan  mengacu  pada  Visi  dan  Misi  perusahaan,
                 paradigma  dan  prinsip-prinsip  pengelolaan  sumberdaya  yang  ditetapkan,  serta  hasil  Analisa

                 SWOT. Sasaran dan strategi perusahaan disusun untuk lima tahun ke depan.

            G.   Analisis Risiko


                 1.  Pengertian Anlisis Risiko

                     Berbagai  definisi  dapat  diberikan  kepada  kata  risiko  itu,  namun  secara  sederhana  artinya
                     kemungkinan  akan  terjadinya  akibat  yang  merugikan,  seperti  kemungkinan  kerugian,
                     kehilangan  kayu,  kebakaran,  dan  sebagainya.  Tidak  ada  metode  yang  menjamin  seratus

                     persen  bahwa  akibat  buruk  itu  setiap  kali  dapat  dihindarkan,  kecuali  kalau  kegiatan  yang
                     mengandung risiko tidak dilakukan.

                     Agar  risiko  tidak  menghalangi  kegiatan  perusahaan,  maka  risiko  harus  dikelola  dengan

                     sebaik-baiknya.  Meskipun  sesuatu  perusahaan  telah  mengasuransikan  risikonya,  namun
                     tidak  berarti  perusahaan  itu  sudah  terlindung  sepenuhnya.  MIsalnya  perusahaan  asuransi
                     hanya menanggung sebagian risiko yang ada, bahkan sebagian besar dari risiko perusahaan,

                     harus  dihadapi  sendiri  dan  tidak  bisa  dipindahkan  kepada  perusahaan  asuransi.  Analisis
                     risiko  bertugas  mengidentifikasi  risiko-risiko  yang  akan  dihadapi  perusahaan,  selanjutnya
                     mengukur  atau  menetukan  besarnya  risiko  itu  dan  kemudian  barulah  dapat  dicarikan  jalan

                     untuk menghadapi atau menangani risiko itu. Sehingga menyusun strategi diperlukan untuk
                     memperkecil ataupun mengendalikan risiko.

                  2.  Hubungan manajemen Risiko dengan Fung-fungsi manajemen Perusahaan.

                      Manajemen  risiko  berkaitan  erat  dengan  fungsi  perusahaan  lainnya  (yaitu  dengan  fungsi:
                      akunting, keuangan, marketing, produksi, personalia, dll, karena bagian-bagian itu ada yang

                      menciptakan risiko dan ada yang menjalankan sebagai fungsi manajemen risiko).

                 3.  Sumber Risiko
                      Sumber  risiko  dapat  diklasifikasikan  sebagai  risiko  sosial,  risiko  fisik,  dan  risiko  ekonomi.
                      Menentukan sumber risiko adalah penting karena mempengaruhi cara penanganannya.


                                                                                                                  13
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19