Page 69 - Buku Digital Interaktif Dilengkapi AR Dan VR Fisiologi Tumbuhan
P. 69

4.1.3. Sumber Unsur Hara



               Unsur hara pada tumbuhan diperoleh melalui dua sumber utama: tanah

          dan  udara.  Sebagian  besar  unsur  hara  yang  dibutuhkan  tumbuhan  diserap
          melalui akar yang berfungsi sebagai saluran utama untuk mengambil air dan

          mineral  dari  tanah.  Sebagian  besar  unsur  makro,  seperti  nitrogen,  fosfor,
          kalium,  dan  sulfur,  tersedia  dalam  tanah  dalam  bentuk  senyawa  anorganik

          (Marschner, 2012).
               Namun, karbon dioksida (CO₂) adalah unsur yang diperoleh dari udara dan
          digunakan  dalam  fotosintesis  untuk  menghasilkan  senyawa  organik  yang

          penting dalam metabolisme tanaman. Proses fotosintesis ini terjadi di daun,
          di  mana  karbon  dioksida  yang  diambil  dari  atmosfer  digunakan  untuk

          membentuk glukosa dan oksigen (Marschner, 2012).



          4.2 Analisis Abu



               Analisis abu adalah teknik yang digunakan untuk mengetahui kandungan
          unsur hara dalam tanaman dan tanah. Proses ini penting untuk memahami
          kualitas  tanah  serta  kebutuhan  nutrisi  tanaman.  Dalam  konteks  fisiologi

          tumbuhan,  pengetahuan  tentang  kandungan  unsur  hara  dalam  tanah
          memungkinkan            praktisi      dan      peneliti      untuk       memodifikasi          atau

          mengoptimalkan  pemupukan  untuk  mendukung  pertumbuhan  tanaman
          yang lebih baik.



          4.2.1. Proses Analisis Abu



                    Analisis  abu  dimulai  dengan  pengambilan  sampel  tanaman  atau  tanah
          yang kemudian dibakar dalam oven pada suhu tinggi untuk menghilangkan

          semua  bahan  organik  yang  terkandung  dalam  sampel.  Sampel  ini  dibakar
          pada suhu sekitar 550°C. Pada suhu ini, bahan organik akan terurai menjadi

          gas,  sementara  sisa  yang  tertinggal  adalah  abu  yang  mengandung  unsur
          mineral (Bremner, 1996).
          a.  Pembakaran  pada  Suhu  Tinggi:  Pembakaran  pada  suhu  sekitar  550°C

          memungkinkan seluruh bahan organik, seperti selulosa dan lignin, terbakar
          habis.  Sisa  abu  yang  tertinggal  terdiri  dari  mineral  yang  berasal  dari  unsur

          hara yang terkandung dalam sampel (Bremner, 1996).






                                                                                                             58
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74