Page 75 - Buku Digital Interaktif Dilengkapi AR Dan VR Fisiologi Tumbuhan
P. 75
merupakan komponen penting dalam sitosom klorofil, yang tidak bisa
digantikan oleh unsur lain meskipun ada unsur yang mirip secara kimiawi
(Marschner, 2012).
4.3.4 Contoh Unsur Hara Esensial
Berikut adalah beberapa contoh unsur hara esensial dan perannya dalam
tumbuhan:
a. Nitrogen (N): Dibutuhkan untuk sintesis asam amino dan protein. Nitrogen
adalah komponen utama dalam senyawa yang membentuk jaringan tanaman
(Marschner, 2012).
b. Fosfor (P): Terlibat dalam pembentukan ATP dan asam nukleat. Fosfor
penting untuk produksi energi dalam tanaman dan untuk pertumbuhan akar
yang sehat (Taiz & Zeiger, 2010).
c. Kalium (K): Berperan dalam pengaturan tekanan turgor sel dan fotosintesis.
Kalium penting dalam transportasi air dan nutrisi serta mendukung
pertumbuhan tanaman (Marschner, 2012).
d. Kalsium (Ca): Mempengaruhi struktur dinding sel dan pembelahan sel.
Kalsium mendukung kekuatan struktural tanaman (Taiz & Zeiger, 2010).
e. Magnesium (Mg): Sebagai komponen dalam klorofil, magnesium sangat
penting untuk fotosintesis. Magnesium mendukung proses pemanfaatan
energi dalam sel tanaman (Marschner, 2012).
f. Sulfur (S): Terlibat dalam sintesis asam amino dan vitamin. Sulfur berperan
dalam metabolisme protein dan enzim (Taiz & Zeiger, 2010).
4.4 Fungsi Unsur Hara dan Tanda Kekurangan
Setiap unsur hara yang dibutuhkan oleh tumbuhan memiliki peran yang
sangat spesifik dalam mendukung proses fisiologis yang vital. Kekurangan
unsur hara dapat mengganggu proses metabolisme tanaman, yang pada
64

