Page 247 - Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1 by Ibnu Katsir_Neat
P. 247
namun perbuatan mereka itu tidak akan diterima hingga mereka mengikuti
ajaran Rasulullah � yang diutus kepada mereka dan kepada seluruh umat
ma p i�. 1-jenge�ai merek� dan �rangyang semisalnya, Allah � berfirman:
�
{ I _fl. G .� � � I#� Jl G;U J � "D an K a mi hadapi segala amal yang
J ;.
mereka kerjakan, la 1 u K a mi jadikan amal itu bagaikan debu yang berterbangan. "
(QS. Al-Furqaan: 23).
Sedangkan amal yang secara lahiriyah sejalan dengan syariat tetapi
pelakunya tidak mendasarinya dengan keikhlasan karena Allah Ta'ala, maka
amal perbuatan sepeni itu ditolak. Demikian itulah keadaan orang-orang yang
riya dan ?�an�-c�_r�g munafik1 �ebagaimar:a firman All� Ta'<¥.a;
J ,
.il l '. ,,_J , ,
'
'
"
1:' · A. ''M k a
·
"'- u r · J � " · T' J 0 J ' J.., .ill · J L..:. 0 -'":).p ,y- � J.., � u-.Y 7 . a
"(
J L...:..ll u �J u y .r-
u y.
�
�
kecelakaanlah bagi orang-orang yang shaf at, yaitu orang·orang yang !alai dari
shalatnya, orang-orang yang berbuat riya ' dan enggan menolong dengan barang
berguna. " ( QS. Al-Maa' u un: 4-7).
Oleh karena itu, Dia berfirman:
{ 1:G..f £ -�� � X'l� �t.:' � j:.:j: £ :w, IY,.:f. �lS' � � "Barangsiapa meng·
har a p perj' umpaa n dengan Rabb·nya, maka hendaklah ia mengerjakan amal shaleh
dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Rabb
nya. " ( QS. Al-Kahfi: 1 1 0).
Dalam surat al-Baqarah ini, Allah Ta'ala berfirman:
{ � ).� � �� �� :; � � "(Tidak demikian) bahkan barangsiapa yang
menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan. "
Dan firman-Nya: { �')� ;J.� � � 0:,.; � � £ � ;;,.i ili � "M aka
baginya pahala pada sisi Rabb·nya dan tidcik ada kekhawatiran terhadap mereka
dan tidak (pula ) mereka bersedih hati. " D engan ama1 perbuatan itu, Allah � men
jamin sampainya p a hala kepada me�e�a se�Cl;. memberikan rasa aman dari hal
hal yang mereka khawatirkan. { � 0f:. '1 J � "D an _tidak adrf _kekhawatiran
terhadap mereka, " d ari apa yang akan mereka hadapi, { 0 }� ;J. '1 J � "D an tidak
pula mereka bersedih hati, " atas apa yang telah dit�ggalk�, di masa yang lalu.
Sebagaimana yang dikatakan Sa'id binJubair, { � ..;,:,_;� J � "D an_ �idak ada
kekhawatiran terhad a p mereka, " y aitu di akhirat kelak, { 0}� �'lJ � ''Dan
tidak pula mereka bersedih hati, " a t as datangnya kematian.
Dan firman Allah �:
,
,
"'- :_,�I ��� 0 J , 0 ', �� � � - l .:...:. Ld\1 J�- ;. ) ($"' r...s- !.SJ , - � l , ) Y
i
0 ', ·I� Ld\1 .:...:. � �-i J�- A.
"(
� r--;. �) ;.($"' r...s- � ,
,
. ,
• !.SJ
"D an orang-orang' Y a hudi berkata: 'Orang-orang N as rani itu tidak mempunyai
suatu peg a ngan. ' D an orang-orang N a srani berkata: 'Orang-orang Y ahudi itu tidak
mempunyai suatu pegangan. ' P adahal mereka (sama-sama) membaca al-Kitab. "
Allah Ta'ala menjelaskan mengenai penentangan, kebencian, permusuhan, dan
keingkaran di antara orang-orang Y ahudi dan orang-orang Nasrani.
Sebagaimana yang diriwayatkan Muhammad bin Ishak, dari Ibnu Abbas,
ia menceritakan ketika orang-orang Nasrani Najran menghadap Rasulullah �'
228 Tafsir l b nu Kat!