Page 248 - Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1 by Ibnu Katsir_Neat
P. 248
datang pula kepada mereka para pendeta Y ahudi. Lalu mereka saling berselisih
di hadapan Rasulullah A. Maka Rafi' bin Harmalah (salah seorang pendeta
Y ahudi) mengatakan, "Kalian tidak memiliki pegangan apapun, dan meng
ingkari Isa dan Injil." Lalu salah seorang dari orang-orang Nasrani Najran itu
berkata kepada orang-orang Y ahudi, "Kalian tidak memili pegangan sesuatu
apapun, dan mengingkari kenabian Musa dan kufur terhadap Taurat." Ber
kenaan dengan hal itu, Allah Ta'ala berfirman:
J
' ' · ' • ·1�. ' t:.a
.t. :....t:SJ1 � ��� ' ' , � • 'l�. � �-il ..:..:.: , t:afl ..J'�' � J l ..:..:.: � � - il ..J'�' :>..
"D an orang-orang Y a hudi berkata: 'Orang-orang N as rani itu tidak mempunyai
"( . ' .r"' ("'"" J r..F" � � ' - t.S ' J r..F" � t.S ' - � ' J ,
suatu pegangan. D an orang-orangNasrani berkata: 'Orang-orang Y ahudi itu tidak
'
'
mempunyai suatu pegangan. P adahal mereka (sama-sama) membaca al-Kitab. "
Kemudian Ibnu Abbas berkata: "Masing-masing kelompok itu membaca dalam
kitabnya sesuatu yang membenarkan orang yang mereka ingkari. Orang-orang
Y ahudi kufur terhadap lsa a dahal di tangan mereka terdapat kitab T aurat
p
j
yang di dalamnya Allah Ta'ala telah mengambil a nji melalui lisan Musa �\
untuk membenarkan lsa. Sedangkan dalam kitab Injil yang dibawa lsa terdapat
perintah untuk membenarkan Musa dan kitab Taurat yang diturunkan dari
sisi Allah. Masing-masing kelompok mengingkari kitab yang ada di tangan
mereka s�diri. Mereka itu Ahlul Kitab yang hidup pada zaman Rasulullah �-
Pemyataan di atas mengandung pengertian bahwa masing-masing dari
kedua kelompok membenarkan apa yang mereka tuduhkan kepada kelompok
lain. Namun secara lahiriyah redaksi ayat di atas mengandung celaan terhadap
apa yang mereka ucapkan, a dahal mereka mengetahui kebalikan dari apa
p
yang mereka kemukakan tersebut. Oleh karen a itu Allah T a' ala berfirman,
� ��� �};; ;.,;� 1 ''Padahal mereka (sama-sama) membaca al-Kitab. " M aksudnya,
mereka mengetahui syariat Taurat dan Injil. Kedua kitab tersebut telah di
p
syariatkan a da waktu tertentu, tetapi mereka saling mengingkari karena
membangkang dan kufur serta menghadapkan suatu kebatilan dengan kebatilan
yang lain. W a llahu a 'lam.
Firman Allah �' � f.---+J) � � ;J:s � �+i1 J� �� 1 "D emikian pula
orang-orang yang tidak mengetahui, mengatakan seperti ucapan mereka itu." De
ngan ayat ini Allah menjelaskan kebodohan orang-orang Y ahudi dan Nasrani
karena mereka saling melempar ucapan. Dan ini adalah ucapan yang bemada
isyarat.
Para ulama masih berbeda pendapat mengenai siapa yang dimaksudkan
dalam firman Allah �' � � .)� 1:! � �+i1 1 "Orang-orang yang tidak mengetahui. "
Mengenai ayat ini, ar-Rabi' bin Anas dan Qatadah mengatakan: "Orang-orang
Nasrani mengatakan hal yang sama seperti yang dikatakan orang-orangY ahudi."
Masih mengenai firman-Nya, � �;J:! � 0<+i1 J� �Jf� 1 ''Demikian pula
orang-orang yang tidak mengetahui, " as-Suddi mengatakan, "Mereka itu adalah
orang-orang Arab yang mengatakan bahwa Muhammad itu tidak memiliki pe
gangan apa pun."
1 Kats ir Juz 1 229