Page 82 - Panduan Kerja Kepala Sekolah
P. 82

Kompetensi  kepala  sekolah  merupakan  seperangkat  pengetahuan,  keterampilan,   motivasi  belajar,  kerja  sama  sehingga  masing-masing  peserta  didik  memiliki
 dan  perilaku  yang  dimiliki,  dihayati,  dikuasai,  dan  diwujudkannya  dalam   kesempatan yang optimal untuk mengembangkan potensi dirinya.
 melaksanakan  tugasnya.  Kompetensi  yang  harus  dimiliki  kepala  sekolah  adalah
 kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial.   Sebagaimana  dinyatakan  oleh  Howard  Gardner  bahwa  peserta  didik  memiliki  8
                  kecerdasan, yaitu Bahasa (Linguistic), Musik (Musical), Logika-Matematika (Logical-
 Kepala sekolah disebut profesional apabila:   Mathematical),  Visual-Spasial  (Visual-Spatial),  Kinestetik-Tubuh  (Bodily-
                  Kinesthetic),  Interpersonal,  Intrapersonal  dan  Naturalis  (Naturalist).  Sistem
 1.   memiliki kejujuran dan integritas pribadi;   Penjaminan  mutu  pendidikan  merupakan  standar  mutu  pendidikan  yang  harus
 2.   mendedikasikan sebagian besar waktunya untuk bekerja di bidangnya;   diwujudkan  oleh  semua  warga  sekolah  agar  proses  belajar  mengajar  dapat
 3.   memiliki  pengetahuan  dan  keterampilan  yang  dapat  dikategorikan  ahli   menghasilkan lulusan yang berkualitas dan harus dimiliki kepala sekolah sebagai
 pada suatu bidang;   pemimpin pembelajaran.

 4.   berusaha mencapai tujuan dengan target-target yang ditetapkan secara
 rasional;        Kepemimpinan pembelajaran adalah tindakan yang dilakukan kepala sekolah untuk
 5.   memiliki standar yang tinggi dalam bekerja;   mengembangkan lingkungan kerja yang produktif dan memuaskan bagi guru, serta
 6.   memiliki motivasi yang kuat untuk mencapai keberhasilan dengan standar   pada  akhirnya  mampu  menciptakan  kondisi  belajar  peserta  didik  yang  lebih
 kualitas yang tinggi;   kondusif.  Dalam  fungsinya  sebagai  pengarah  yang  inspiratif,  kepala  sekolah
 7.   mencintai dan memiliki sikap positif terhadap profesinya yang antara lain   hendaknya  dapat  mendorong  terjadinya  peningkatan  mutu  pengelolaan  internal
 tercermin  dalam  perilaku  profesionalnya  dan  respons  orang-orang  yang   sekolah  sehingga  memungkinkan  terselenggaranya  proses  pembelajaran  yang
 berkaitan dengan profesi/ pekerjaannya;   merangsang para peserta didik untuk mencapai prestasi belajar yang tinggi. Untuk
 8.   memiliki pandangan jauh ke depan (visionary);   mendukung  berkembangnya  kondisi  sekolah  seperti  yang  diharapkan  sekurang-
 9.   menjadi agen perubahan;   kurangnya  kepala  sekolah  mampu  menetukan  arah  perubahan,  menyeleraskan
 10.   memiliki kode etik, dan   hubungan kerja orang-orang di sekolah, dan meningkatkan motivasi berprestasi.
 11.   memiliki lembaga/asosiasi profesi, serta menjadi pengurus atau anggota   Harapan demikian dipetakan pada Diagram 4.1 berikut ini.
 asosiasi di bidang kepala sekolah

 Sejalan dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap akuntabilitas
 sekolah, maka meningkat  pula tuntutan terhadap kinerja  kepala sekolah. Kepala
 Sekolah diharapkan melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai manajer dan
 leader. Sebagai pemimpin pendidikan di sekolah, kepala sekolah memiliki tanggung
 jawab sepenuhnya untuk mengembangkan seluruh sumber daya sekolah. Efektivitas

 kepemimpinan  kepala  sekolah  tergantung  kepada  kemampuan  bekerja  sama
 dengan seluruh warga sekolah, serta kemampuannya mengendalikan pengelolaan
 sekolah untuk menciptakan proses belajar mengajar. Di samping itu, iklim, suasana,
 dan dinamika sekolah memiliki peranan yang  sangat penting dalam peningkatan



                                                                                  71
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87