Page 14 - KomunikasiIndustriPariwisata-C2-Kelas-X-1-20
P. 14
(7) Antusias dengan kepribadian yang utuh, orang yang dapat
mengendalikan pribadi dan energinya yang mantap dan berhasil
bagi dirinya, tidak peduli pekerjaan apa yang dilakukan dalam
kehidupan.
(8) Gigih dalam prinsip, kepribadian menjadi dewasa adalah
perasaan hati yang kuat dalam suatu prinsip.
(9) Utama dalam disiplin, disiplin mengajarkan setiap individu
untuk tunduk dan bersedia mengikuti aturan-aturan tertentu dan
menjauhi segala larangan yang ada. Disiplin diri sendiri hanya
akan tumbuh dalam suatu suasana di mana antara individu akan
terjalin sikap persahabatan yang berakar dengan dasar saling
hormat-menghormati dan saling mempercayai.
b. Peran komunikasi
Beberapa peran komunikasi yang digunakan pada industri pariwisata, di
antaranya sebagai berikut.
1) Menciptakan kepuasan kerja
Perusahaan wajib mendorong korespondensi terbuka dan mudah
antara senior dan bawahan. Jika lingkungan kerja ramah di mana
bawahan didorong untuk mengomunikasikan ide-ide mereka kepada
manajer mengenai pekerjaan terkait, dan umpan balik mereka diberikan
pertimbangan memotivasi pegawai untuk bekerja lebih baik dan merasa
dihargai dalam perusahaan. Dengan demikian, komunikasi yang efektif
di tempat kerja membantu dalam membangun loyalitas dan kepercayaan
yang akhirnya menghasilkan kepuasan kerja yang lebih besar.
2) Menyelesaikan konflik
Komunikasi yang terbuka di tempat kerja dapat membantu mencegah dan
menyelesaikan konflik. Misalnya, jika dua pegawai memiliki ketidaksetujuan
atas beberapa masalah, maka konflik tersebut diselesaikan melalui diskusi
bersama.
3) Meningkatkan produktivitas
Komunikasi yang efektif di tempat kerja adalah hal yang paling penting
bagi keberhasilan dan kegagalan sebuah perusahaan. Setiap perusahaan
memiliki seperangkat tujuan yang jelas, tujuan dan visi. Manajer harus
dapat dengan jelas menjelaskan kepada pegawainya tujuan tersebut
dan memastikan bahwa semua anggota timnya bekerja menuju tujuan
yang sama. Dia juga perlu mengkomunikasikan kepada pegawainya
akan pekerjaan, tanggung jawab dan tugas mereka. Jika manajer jelas
dalam komunikasi, para bawahan akan tahu persis apa yang perusahaan
ingin dan dengan demikian, akan mampu memberikan yang sama untuk
yang terbaik dari kemampuan mereka. Dengan demikian, pentingnya
keterampilan komunikasi dapat dinilai dari fakta yang mengarah ke arah
yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas kerja.
4) Masa depan
Kita semua tahu bahwa komunikasi adalah proses dua arah. Semua
pegawai dan manajer dalam suatu perusahaan harus berkomunikasi
dengan jelas, terbuka, dan jujur. Manajer harus membangun hubungan
8 Komunikasi Industri Pariwisata Kelas X untuk SMA/MAK