Page 34 - Mapom II_2020
P. 34

KEGIATAN                                                                                                                                                                   Balai Besar POM di Pontianak lakukan pengawasan
                                                                                                                                                                                     dan pemeriksaan dalam rangka Intensifikasi Pangan
                                                                                                                                                                                     Ramadhan tahap I di sarana ritel Kota Pontianak yaitu
          INTENSIFIKASI                                                                                                                                                              Hypermart dan Carefour, (30/04).
                                                                                                                                                                                     Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan produk TIE,
                                                                                                                                                                                     kedaluwarsa, maupun produk rusak.
          Pengawasan Pangan di Berbagai Daerah







                                                              Kantor Badan POM di Kabupaten Tangerang lakukan
                                                              pemeriksaan dalam rangka intensifikasi pangan
                                                              Ramadhan di salah satu pasar modern dan sarana
                                                              ritel modern di Kecamatan Kelapa Dua. Ditemukan
                                                              produk pangan TIE/Ilegal sebanyak 19 item, TMK
                                                              Label sebanyak 3 item, rusak 1 item, dan kosmetik
                                                              TMK Label sebanyak 2 item dengan nilai keekonomian
                                                              diperkirakan Rp13.297.400,00 (27/04).
                                                                                                                                 Kantor Badan POM di Kabupaten Tanah Bumbu
                                                                                                                                 lakukan pengawasan pangan berbuka puasa atau takjil
                                                                                                                                 di Kecamatan Simpang Empat dan Batulicin. Petugas
                                                                                                                                 mengambil sampel dengan menyusuri area-area pusat
                                                                                                                                 penjualan takjil.
                                                                                                                                 Makanan berbuka yang dicurigai mengandung bahan
                                                                                                                                 berbahaya seperti boraks, formalin, methanyl yellow,
          Balai Besar POM di Palangka Raya lakukan pengawasan                                                                    dan rhodamin B disampling untuk dilakukan rapid test.
          takjil di Pasar Ramadhan sekitar Kota Palangka Raya                                                                    Dari 31 sampel, semua dinyatakan negatif dari bahan
          antara lain Jl. Pilau, Jl. Karet, Jl. Rta. Milono, Jl. G.obos,                                                         berbahaya tersebut (27/04).
          dan Jl. Yos sudarso (27/04). Sebanyak 25 jajanan takjil
          disampling dan diuji dan semua Memenuhi Syarat/
          aman, tidak mengandung bahan berbahaya seperti
          formalin, boraks, rhodamin B maupun methanyl yellow.
          Pada saat yang bersamaan juga dilakukan Komunikas,
          Informasi dan Edukasi (KIE) kepada para penjual
          jajanan takjil terkait keamanan pangan, sehingga
          jajanan takjil yang dijual senantiasa aman dan bermutu
          untuk dikonsumsi.
                                                                                                                                                                                     Balai POM di Manokwari lakukan intensifikasi
                                                                                                                                                                                     pengawasan pangan tahap I dengan target
                                                                                                                                                                                     pengawasan pangan berbuka puasa (takjil) di
                                                                                                                                                                                     sepanjang jalan utama dan pusat keramaian di Kota
                                                              Balai Besar POM di Denpasar berkolaborasi dengan                                                                       Manokwari mulai dari kawasan Bumi Marina, kawasan
                                                              Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar                                                                      Yos Sudarso Sanggeng, serta sepanjang kawasan Wosi.
                                                              lakukan pengawasan terhadap pangan yang dijual
                                                              pedagang di sekitaran Desa Pemogan. Petugas                                                                            Sebanyak 93 pangan berbuka puasa yang terdiri dari
                                                              mengambil sampel yang kemudian diuji menggunakan                                                                       kudapan serta lauk pauk siap saji disampling dan diuji
                                                              rapid test kit terhadap bahan berbahaya seperti                                                                        menggunakan rapid test kit di mobil laboratorium
                                                              boraks, formalin, methanyl yellow, dan rhodamin B.                                                                     keliling. Hasil pengujian memenuhi syarat (negatif)
                                                              Sampel makanan buka puasa yang diuji sebanyak 16                                                                       atau tidak mengandung bahan berbahaya yang sering
                                                              sampel terdiri 7 sampel minuman, 1 sampel rujak, 1                                                                     disalahgunakan dalam pangan (29/04).
                                                              sampel tempe, 4 sampel bakso 1 sampel lontong, 1
                                                              sampel sate tuna, dan 1 sampel plecing. Hasil rapid test
                                                              menunjukkan seluruh sampel memenuhi syarat.

                                                                                                                                                                                                            Edisi II   April - Juni 2020  33

           32  Majalah Pengawasan Obat dan Makanan                                                                                                                                                          Edisi II   April - Juni 2020  33
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39