Page 39 - Informatorium Obat COVID-19 di Indonesia
P. 39
dosis obat yang ditetapkan dengan memperhatikan
informasi kehati-hatian. 43,44,45,46 Misalnya,
hidroksiklorokuin tidak boleh dipakai oleh anak
usia di bawah 6 tahun (tablet 200 mg tidak
diperbolehkan pada BB <31 kg).
3. Pengobatan COVID-19 pada lansia
Pada lansia PDP atau positif COVID-19, perlu
dilakukan penilaian berfokus terhadap pasien yang
selain memperoleh riwayat medis kovensional
mencakup juga pemahaman terhadap nilai-nilai,
prioritas dan preferensi terkait manajemen
kesehatan. Dalam mengambil keputusan untuk
mengatasi multimorbiditas dan penurunan
fungsional perlu melibatkan tim multidisiplin yang
terdiri dari dokter, perawat, apoteker, dan tenaga
kesehatan lain.
10
Perubahan fisiologis pada lansia dapat
membawa penurunan kapasitas intrinsik seperti
malnutrisi, penurunan kognitif dan kondisi lain
yang perlu diawasi secara komprehensif. Deteksi
awal terhadap pemberian obat yang tidak sesuai
dapat menghindarkan kejadian efek samping obat
dan interaksi obat pada pemberian obat untuk
COVID-19. Lansia juga berpotensi lebih besar
mendapatkan polifarmasi, karena tambahan obat
resep yang baru, rekonsiliasi pengobatan yang
tidak sesuai dan kurangnya koordinasi dalam
perawatan sehingga meningkatkan konsekuensi
negatif terhadap kesehatan.
10
30