Page 81 - Majalah BERAKSI edisi 3
P. 81
KEGIATAN STRATEGIS PPPOMN BERAKSI 2023 BERAKSI 2023 KEGIATAN STRATEGIS PPPOMN
menjawab
TANTANGAN PENGUJIAN
KIMIA PANGAN OLAHAN DAN AIR
PENULIS: SEPTIANA NOFIYANTI; INTAN DIAN NURFADILLAH; NURUL
antangan pengawasan obat dan makanan di era nantinya metode analisis yang telah berhasil dikembangkan
revolusi industri 4.0 semakin meningkat. Dalam dan divalidasi akan disebarluaskan ke Balai Besar/ Balai POM
upaya meningkatkan perlindungan kesehatan seluruh Indonesia. Pembahasan hasil pengembangan metode
Tmasyarakat dari risiko produk obat dan makan- analisis dilakukan setiap triwulan bersama tenaga ahli dari
an yang tidak memenuhi syarat, palsu, substandar dan ile- Sekolah Farmasi ITB yaitu Prof. Dr. rer. nat. Apt. Rahmana
gal, Badan Pengawas Obat Makanan (Badan POM) berupaya Emran Kartasasmita, M.Si. Sampai dengan triwulan III, Poksi
memperkuat Sistem Pengawasan Obat dan Makanan yang KPOA sudah berhasil menyelesaikan 28 metode analisis. Pem-
komprehensif dan menyeluruh. Badan POM harus memiliki bahasan hasil validasi metode analisis Triwulan I dilakukan
laboratorium pengujian yang handal di seluruh wilayah In- secara daring pada tanggal 31 Maret 2023 menghasilkan 4
donesia. Terselenggaranya pengujian di laboratorium dengan metode analisis disetujui oleh tenaga ahli. Pada Triwulan II
hasil yang absah dan dapat dipercaya, diperlukan ketersedi- pembahasan hasil validasi metode analisis dilakukan 2 tahap
aan metode analisis terkini serta personil yang kompeten. yaitu tanggal 27 Juni dan 3 Juli 2023 menghasilkan 12 metode
Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan Makanan Nasional analisis disetujui oleh tenaga ahli. Pembahasan hasil metode
(PPPOMN) yang merupakan unsur pendukung yang berada di analisis pada Triwulan III dilaksanakan pada tanggal 22 Sep-
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui tember 2023 menghasilkan 12 metode analisis disetujui oleh
Sekretaris Utama. Beberapa fungsi PPPOMN adalah melak- tenaga ahli.
sanakan pengembangan pengujian obat dan makanan serta THE ASEAN FOOD TESTING LABORATORY COMMITTEE (AF-
melaksanakan koordinasi dan pengelolaan sumber daya pen- TLC) PERTEMUAN THE 23RD MEETING OF THE ASEAN FOOD TESTING LABO-
gujian. Dalam melakukan koordinasi sumber daya pengujian, Laboratorium Kimia Pangan Olahan dan Air dari PPPOMN RATORY COMMITTEE (AFTLC)
PPPOMN menjadi pusat peningkatan kompetensi personil telah ditetapkan sebagai ASEAN Food Reference Laboratory Singapore, Thailand dan Vietnam.
penguji obat dan makanan di seluruh laboratorium yang (AFRL) untuk Bahan Tambahan Pangan (BTP) sejak tahun Sidang tersebut dilanjutkan pada Pertemuan AFTLC ke-23
tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 2014. Dalam rangka memperluas jejaring pengujian pangan, tanggal 19-20 Oktober 2023 melalui video conference. PPPOMN
poksi KPOA berpartisipasi aktif dalam kegiatan ASEAN Tahun Badan POM diwakili oleh Ibu Dra. Sutanti Siti Namtini, Apt,
2023 ini yaitu menghadiri The 22th Meeting of The ASEAN Food Ph.D yang berperan sebagai Ketua Sidang (Chair). Pertemuan
PENGEMBANGAN METODE ANALISIS Testing Laboratory Committee (AFTLC) yang diadakan secara AFTLC ke-23 ini mendiskusikan penataan kembali kunjungan
Kelompok Substansi Kimia Pangan Olahan dan Air (Poksi daring melalui video conference pada tanggal 22-23 Februari lapangan lima tahunan untuk AFRL Food Additives, Food Con-
KPOA) bertugas untuk mengembangkan metode analisis ko- 2023. Pertemuan tersebut merupakan salah satu rangkaian tact Materials, Environmental Contaminants, and Marine Biotoxin
moditi pangan olahan dan air. Metode analisis yang dikem- kegiatan dari ASEAN Consultative Committee for Standards and and Scrombotoxin. Pertemuan tersebut menyetujui kunjungan
bangkan ini meliputi metode untuk analisis cemaran, residu, Quality of Product Working Group on Preparae Foodstuff (ACCSQ lapangan terhadap keempat AFRL yang akan dilaksanakan di
bahan berbahaya serta mutu dan gizi dalam produk pangan - PFPWG). Perwakilan dari negara-negara anggota ASEAN tahun 2024. Laboratorium Kimia Pangan dan Air, PPPOMN se-
olahan dan air. Target pengembangan metode analisis Poksi hadir dalam pertemuan ini, yaitu Brunei Darussalam, Cam- bagai AFRL Food Additives menjadi salah satu AFRL yang akan
KPOA tahun 2023 yaitu sebanyak 38 metode analisis, dimana bodia, Indonesia, Lao PDR, Malaysia, Myanmar, Philippines, dikunjungi (onsite visit) di tahun 2024 dalam rangka perpan-
jangan sebagai AFRL Food Additives. Pada pertemuan ini juga In- BIMBINGAN TEKNIS LABORATORIUM RUJUKAN PENGUJIAN PANGAN
donesia yang diwakili oleh PPPOMN BPOM memaparkan hasil INDONESIA TAHUN 2023
survei pengusulan Laboratorium Rujukan ASEAN baru (ASEAN
Food Reference Laboratory/AFRL) untuk lingkup Food Processing
Contaminants dan Species Identification. Partisipasi aktif Poksi
KPOA PPPOMN dalam rangka memperluas jejaring pangan di
ASEAN diharapkan memperkuat pengawasan obat dan makan-
an, salah satunya dengan meningkatkan kapasitas pengujian
pangan melalui jejaring pengujian pangan.
BIMBINGAN TEKNIS LABORATORIUM RUJUKAN PENGUJIAN
PANGAN INDONESIA (LRPPI)
Pada tahun 2018, Poksi KPOA PPPOMN telah ditetapkan se-
bagai Laboratorium Rujukan Pengujian Pangan Indonesia (LRP-
PI) untuk pengujian bahan kontak pangan dan cemaran logam
dan mineral dalam pangan olahan. Dua tahun setelahnya, PP-
POMN juga ditetapkan sebagai LRPPI untuk pengujian mikotok-
sin dalam pangan olahan. Salah satu tugas LRPPI adalah me-
nyelenggarakan pelatihan terkait pengujian tersebut dalam
rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan personil
laboratorium serta memperluas wawasan pengujian analis.
Bimbingan Teknis (Bimtek) LRPPI dilaksanakan melalui ku-
liah praktis, responsi, dan praktik laboratorium. Kegiatan yang
diselenggarakan pada bulan Mei sampai Juni 2023 ini dihadiri
oleh peserta dari Balai/Balai Besar POM di Indonesia secara
luring dan peserta dari laboratorium eksternal Badan POM se-
PEMBAHASAN METODE ANALISIS LABORATORIUM KPOA cara daring.
81 82