Page 62 - Perpanjangan Batas Kadaluwarsa Vaksin COVID-19
P. 62

Judul              :  Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa Diperpanjang, Kemenkes Sebut Masih Berkualitas
                Nama Media         :  tvonenews.com
                Tanggal            :  15 Maret 2022
                Halaman/URL        :  https://www.tvonenews.com/berita/nasional/31707-vaksin-covid-19-
                                      kedaluwarsa-diperpanjang-kemenkes-sebut-masih-berkualitas
                Tipe Media         :  Media Online

                                                                      Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti
                                                                      Nadia  Tarmizi  mengatakan  pihaknya
                                                                      memperpanjang  masa  berlaku  18  juta
                                                                      vaksin  yang  sudah  memasuki  masa
                                                                      kedaluwarsa per Maret 2022 karena masih
                                                                      berkualitas  dan  izin  edar  darurat  yang
                                                                      sudah habis.

                                                                      "Jadi kita sebut sebagai vaksin kedaluwarsa,
                                                                      artinya bukan kedaluwarsa secara kualitas
                                                                      pabrik, tapi karena masa edar penggunaan
                                                                      darurat yang sudah habis," kata Siti Nadia
                                                                      Tarmizi yang dikonfirmasi di Jakarta, Senin
                                                                      (14/3/2022).

                                                                      Nadia   mengatakan    vaksin   Covid-19
                                                                      merupakan produk baru yang telah melalui
                tiga tahap uji klinis untuk memperoleh izin edar darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan
                Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.

                Nadia yang juga menjabat sebagai Sekretaris Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI mengatakan sesuai
                ketentuan, EUA tidak bisa diberikan dalam jangka waktu panjang sebab memerlukan evaluasi keamanan
                secara intensif dan berkala oleh BPOM.

                Namun, sesuai ketentuan produsen vaksin berdasarkan kontrol internal terhadap kualitas maupun mutu,
                kata Nadia, ditetapkan masa kedaluwarsa vaksin bisa bertahan sampai 24 bulan.

                "Misalnya  Sinovac,  AstraZeneca  di  bagian  label mencantumkan masa kedaluwarsa  sampai 24 bulan.
                Namanya izin secara cepat dan darurat di Indonesia tidak bisa dikasih lama-lama," katanya.

                Pada tahap awal izin penggunaan darurat, kata Nadia, vaksin hanya boleh diedarkan dalam jangka waktu
                3 bulan. Tapi dengan semakin bertambahnya jumlah yang mendapatkan vaksin, BPOM dapat melihat
                dampak efek samping dari keamanannya.
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67