Page 59 - Perpanjangan Batas Kadaluwarsa Vaksin COVID-19
P. 59
Judul : 18 Juta Vaksin Kedaluwarsa, Kemenkes: Izin Edar Daruratnya Habis, Kualitasnya
Masih Bagus
Nama Media : republika.co.id
Tanggal : 15 Maret 2022
Halaman/URL : https://www.republika.co.id/berita/r8qf06414/18-juta-vaksin-kedaluwarsa-
kemenkes-izin-edar-daruratnya-habis-kualitasnya-masih-bagus
Tipe Media : Media Online
Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti
Nadia Tarmizi mengatakan, pihaknya
memperpanjang masa berlaku 18 juta
vaksin yang sudah memasuki masa
kedaluwarsa per Maret 2022. Vaksinnya
masih berkualitas, sementara izin edar
daruratnya sudah habis.
"Jadi, kita sebut sebagai vaksin
kedaluwarsa, artinya bukan kedaluwarsa
secara kualitas pabrik, tapi karena masa
edar penggunaan darurat yang sudah
habis," kata Nadia yang dikonfirmasi di
Jakarta, Senin (14/3).
Nadia mengatakan, vaksin Covid-19 merupakan produk baru yang telah melalui tiga tahap uji klinis untuk
memperoleh izin edar darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) RI. Nadia mengatakan, sesuai ketentuan, EUA tidak bisa diberikan dalam jangka waktu
panjang sebab memerlukan evaluasi keamanan secara intensif dan berkala oleh BPOM.
Sesuai ketentuan produsen vaksin berdasarkan kontrol internal terhadap kualitas maupun mutu,
menurut Nadia, ditetapkan masa kedaluwarsa vaksin bisa bertahan sampai 24 bulan. Vaksin Sinovac dan
AstraZeneca di bagian label mencantumkan masa kedaluwarsa sampai 24 bulan.
"Namanya izin secara cepat dan darurat di Indonesia tidak bisa dikasih lama-lama," kata Nadia yang juga
menjabat sebagai sekretaris Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI.