Page 15 - Majalah POM VOL7/No.2/2025

Hasil Positif Pendampingan tepat, kekayaan alam kita bisa menjadi
kekuatan ekonomi yang siap melangkah
ke pasar global.
UMKM kosmetik berbahan baku
alam memiliki potensi besar untuk
dikembangkan lebih lanjut karena
Indonesia kaya akan sumber daya hayati
yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan
baku dalam produk perawatan tubuh
dan kecantikan. Pengembangan UMKM
Tenaga Kerja Bertambah Produksi Meningkat 60% Omzet Naik 32,25% di sektor ini tidak hanya mendorong
Dua Kali Lipat dari ±2.500 pcs menjadi dari Rp1,7 miliar menjadi kemandirian industri dalam negeri, tetapi
dari 9 orang menjadi 17 ±4.000 pcs per bulan Rp2,26 miliar juga berkontribusi pada pelestarian
orang kekayaan alam lokal serta peningkatan
nilai tambah bahan baku yang
sebelumnya belum dimanfaatkan secara
optimal.
Pendampingan yang Mengubah berbagai daerah di Kalimantan dan Jawa. Melalui dukungan riset, pelatihan
Nasib Mereka menunjukkan bahwa kosmetik formulasi, standardisasi mutu,
pendampingan intensif, serta akses
Pendampingan intensif yang diterima berbahan alam lokal mampu bersaing
UMKM ini dari Balai POM di Tabalong dengan merek besar di pasar nasional. pasar yang lebih luas, UMKM kosmetik
terbukti membawa perubahan besar. Kisah skincare ini adalah potret nyata berbahan alam dapat bersaing secara
berkelanjutan di pasar nasional maupun
Validasi fasilitas produksi, pembenahan bahwa keberpihakan negara melalui
dokumen legalitas, hingga asistensi BPOM dapat membawa UMKM naik internasional, sekaligus menjawab tren
menyusun notifikasi kosmetik dijalani kelas. Dari Tabalong, semangat itu global yang kini semakin mengutamakan
produk natural, ramah lingkungan, dan
tanpa henti. Hasilnya sumber daya dan menyebar. Jika rempah di tangan UMKM berbasis kearifan lokal.
kapasitas produksi yang dimiliki terus bisa menjadi kosmetik berkualitas,
mengalami peningkatan. maka Indonesia tak lagi sekadar
Dengan strategi pemasaran digital, penonton tetapi menjadi raja di negeri
produk mereka sudah menembus sendiri. Dengan pendampingan yang

Foto Sarana Produksi Sebelum Pendampingan

Foto Sarana Produksi Setelah Pendampingan

15

Vol.7/No.2/2025