Page 18 - Majalah POM VOL7/No.2/2025
P. 18
termasuk stem cell. “BPOM memiliki Selain itu, BPOM juga mengawasi Kasus ini menjadi pengingat penting
data klinik dan dokter yang telah beberapa klinik yang memberikan layanan bagi masyarakat untuk lebih waspada.
mengaplikasikan terapi stem cell. Namun, terapi stem cell. Hasilnya ditemukan Sebelum memutuskan melakukan
penting untuk dipahami bahwa tidak bahwa klaim penelitian berbasis terapi stem cell, kita harus kritis dan
semua pengobatan tersebut berbasis pelayanan tidak dapat dibuktikan, izin aktif mencari informasi tepercaya. Tidak
ilmiah, ada juga yang hanya berupa klaim etik tidak jelas, dan pengelolaan stem semua klaim adalah fakta, dan tidak
tanpa dasar yang jelas,” ungkap Kepala cell di sarana tidak sesuai standar. semua layanan layak dipercaya tanpa
BPOM Taruna Ikrar. Dalam konferensi pers di kantor BPOM, bukti dan izin resmi.
Karena itu, BPOM terus memantau (27/8/2025), Kepala BPOM menguak Peran tenaga kesehatan juga
promosi masif ATMP termasuk stem cell adanya praktik ilegal terapi sekretom yang sangat vital dalam menjaga keamanan
dengan klaim berlebihan di media. Mulai merupakan produk biologi turunan stem terapi stem cell. Apoteker, dokter, dan
dari janji mampu mengatasi penuaan dini, cell. Pelakunya seorang dokter hewan di tenaga kesehatan lain harus sigap
penyakit kronis, hingga menyembuhkan wilayah Magelang, Jawa Tengah. melaporkan praktik ilegal dan membantu
kanker. Klaim-klaim tersebut Dari hasil pemeriksaan, sarana praktik mengedukasi masyarakat. Kolaborasi
menyesatkan dan tidak didukung oleh dokter hewan tersebut dinyatakan ilegal antara berbagai pihak yaitu BPOM,
bukti ilmiah yang kuat. Hal ini tidak hanya karena tidak memiliki perizinan dan Surat tenaga medis, dan masyarakat menjadi
mengeksploitasi harapan masyarakat. Izin Praktik Dokter Hewan. Selain itu, kunci utama untuk memastikan terapi
Lebih dari itu klaim ini sangat berbahaya pemilik sarana yang berprofesi sebagai stem cell dilakukan dengan standar dan
karena mendorong penggunaan dokter hewan tidak memiliki kewenangan aturan yang berlaku. Dengan demikian,
produk tanpa pengawasan semestinya. untuk memberikan terapi/pengobatan kita tidak hanya melindungi diri sendiri,
Masyarakat harus bisa membedakan kepada pasien manusia. Produk tetapi juga keluarga dan orang-orang
mana terapi yang riil dan mana yang sekretom yang dibuat sendiri oleh dokter tercinta di sekitar kita.
hanya klaim palsu. hewan tersebut juga belum memiliki NIE
BPOM.
Risiko Terapi Stem Cell Ilegal
01 02
Kegagalan sel untuk
Reaksi pada area berfungsi sebagaimana
suntikan
mestinya
Infeksi, sepsis, hingga
kematian akibat
Pertumbuhan produk stem cell yang
tumor
terkontaminasi
03 04
Pengelolaan produk tidak melalui proses skrining dan kontrol kualitas yang ketat
sebagai sumber utama infeksi
Sumber: Centers for Disease Control and Prevention (CDC), National Health Service (NHS), dan European Medicine Agency (EMA)
18
Vol.7/No.2/2025