Page 14 - FMB91
P. 14
Judul : Label Gizi Produk Mamin akan Diwajibkan
Nama Media : harnas.co
Tanggal : 17 September
Halaman/URL : http://www.harnas.co/2019/09/17/label-gizi-produk-mamin-akan-diwajibkan-
Tipe Media : Online
Pemerintah akan mewajibkan seluruh pelaku usaha pangan mencantumkan label berisi informasi nilai
gizi pada produk makanan dan minuman (mamin).
"Pencantuman informasi nilai gizi itu antara lain, seperti kadar gula, garam, termasuk lemak," kata
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito usai diskusi Forum
Merdeka Barat 9 di Jakarta, Senin (16/9).
Dia menjelaskan, selain untuk mencegah penyakit tidak menular (PTM), pemasangan label berisi
informasi gizi itu bertujuan mengedukasi masyarakat dalam memilih mamin. Sejauh ini, menurut
Penny, BPOM masih melakukan uji coba terkait pencantuman label informasi gizi tersebut.
"Uji coba kepada dua produk yaitu, mi instan dan minuman. Dua produk ini kami pilih karena
mayoritas dikonsumsi," ungkap Penny.
Ke depannya, kata Penny menegaskan, seluruh produk makanan maupun minuman wajib
mencantumkan label informasi nilai gizi. Kebijakan ini dijalankan seraya menunggu tuntasnya
pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) BPOM.
"Kalau sudah ada UU, akan berdampak luas Selain penindakan, pengawasan juga akan optimal."
Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) Adhi S
Lukman mengakui, BPOM membutuhkan kebijakan tunggal guna mengatasi berbagai persoalan
terkait produk mamin.
"Banyak produsen yang tidak mengerti baik terkait izin maupun ketentuan yang diterapkan BPOM.
Karena apa? Ada aturan di Dinas Kesehatan daerah setempat juga yang perlu disinkronkan. Hal ini
harus diatasi dengan kebijakan tunggal, karena ujungnya untuk kebutuhan masyarakat."