Page 35 - Karya dan Kinerja Melewati Multi Krisis: Pandemi COVID-19
P. 35
na ma De Dient De Valks Gezonheit (DVG) ini, adalah garda depan
da lam menjaga (gatekeeper) agar Indonesia tidak kebobolan pro-
duk yang dapat mengorbankan kredibilitas bangsa. Terlebih di saat
pandemi COVID-19 menyerang, BPOM RI berjibaku di garis depan.
Begitu virus SARS-CoV-2 muncul di Wuhan pada akhir 2019,
dan menjadi pembicaraan publik dunia, BPOM RI pun bersiap
diri. Sistem early warning yang diterapkan manajemen lembaga
BPOM RI, mengingatkan akan bahaya yang mengancam. Meski,
sa ma seperti kolega mereka di lembaga serupa di negara lain, ja-
jaran BPOM RI pun belum tahu persis terkait apa serta bagaimana
cara mengatasi virus yang sama sekali baru di dunia itu. Namun,
se cara alami, merujuk pengalaman di masa lalu, pimpinan BPOM
RI me nyadari pentingnya gerak cepat, mencari solusi.
Di tengah amukan virus mematikan yang
bergerak cepat itu, BPOM RI berinisiatif
membangun komunikasi dengan jaringan
organisasi serupa di seluruh dunia.
Hubungan baik yang sebelum pandemi
sudah terjalin baik, memudahkan BPOM RI
membangun kolaborasi.
Di tengah amukan virus mematikan yang bergerak cepat itu,
BPOM RI berinisiatif membangun komunikasi dengan jaringan
or ga nisasi serupa di seluruh dunia. Hubungan baik yang sebelum
pandemi sudah terjalin baik, memudahkan BPOM RI membangun
ko laborasi. Hal itu menjadi dasar BPOM RI menyatakan diri siap be-
kerja saat pemerintah resmi mengumumkan ada dua warga Depok,
Ja wa Barat, positif COVID-19 (2 Maret 2020, atau sembilan hari se-
be lum WHO menetapkan pandemi). Terlebih saat Kepala BPOM
RI di daulat duduk sebagai salah satu Wakil Ketua Satuan Tugas
Penanganan COVID-19 (Satgas COVID-19). Bersama sejumlah be-
sar menteri dan kepala lembaga non kementerian yang masuk da-
xxxv