Page 93 - Badan POM Serahkan Sertifikat CPOB kepada PT Biotis untuk Dukung Produksi Vaksin Merah Putih
P. 93

Judul          : Peneliti: Hasil uji praklinik pertama vaksin Unair menjanjikan

               Nama Media : antaranews.com

               Tanggal        : 18 Agustus 2021

               Halaman/URL:https://www.antaranews.com/berita/2335062/peneliti-hasil-uji-
                               praklinik-pertama-vaksin-unair-menjanjikan

               Tipe Media  : Online



                                                               Jakarta (ANTARA) - Vaksin COVID-19
                                                               karya  peneliti  Universitas  Airlangga
                                                               (Unair)  telah  merampungkan  fase  uji
                                                               praklinik  pertama  dengan  hasil  yang
                                                               menjanjikan, kata Ketua Peneliti Vaksin
                                                               Merah Putih, Prof Fedik Abdul R.

                                                               "Hasil uji praklinik pertama hasilnya baik
                                                               dari  segi  imunogenetik,  trombosis  vena
                                                               serebral (CVT) juga baik, termasuk juga
                                                               toksisitas di dalamnya dan menghasilkan
               sesuatu yang menjanjikan," kata Fedik Abdul R saat hadir dalam agenda konferensi
               pers penyerahan  sertifikasi pemenuhan  Cara  Pembuatan  Obat  yang  Baik (CPOB)
               kepada PT Biotis Pharmaceutical Indonesia yang dipantau secara virtual dari Jakarta,
               Rabu siang.

               Fendik mengatakan hasil yang didapat dari uji praklinik tahap pertama pada hewan
               transgenik itu menjadi dasar bagi pengembangan fase kedua menggunakan hewan
               uji makaka yang saat ini sedang berjalan.

               "Beberapa respons imun yang kita dapatkan mulai dari fisik sampai fisiologi makaka
               tersebut ada respons imun seluler, kemudian antibodi ini menunjukkan tren yang lebih
               baik.  Berarti  dosis  yang  kita  berikan  itu  berfungsi  dan  mudah-mudahan  bisa
               menginduksi antibodi yang lebih baik," katanya.

               Secara  umum,  kata  Fendik,  hasil  uji  klinik  pada  fase  pertama  menunjukkan
               kemampuan menginduksi antibodi yang tinggi.

               Terkait kendala pada fasilitas 'bio safety level 3' yang sempat dialami Unair pada uji
               praklinik fase pertama, kata Fendik, saat ini telah diatasi setelah ada pendampingan
               sarana prasarana laboratorium dari Kementerian Kesehatan.
               Fendik  mengemukakan  Vaksin  Merah  Putih  Unair  dikembangkan  melalui  platform
               inactivated virus atau virus yang dimatikan. Platform tersebut merupakan satu dari
               lima yang terpilih untuk dikembangkan sebagai vaksin COVID-19 di Tanah Air.

               "Kita  ada  model  peptide,  vaksin  tetes  oral,  koktail  antibodi  dan  adenovirus,  yang
               terpilih adalah inactivated virus," katanya.
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98