Page 198 - Keterangan Pers Kepala Badan POM dan Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 di Istana Kepresidenan Jakarta
P. 198
Judul : BPOM Jelaskan Terkait 2 Opsi Pengembangan Vaksin di
Indonesia
Nama Media : tandaseru.id
Tanggal : 2 September 2020
Halaman/URL : https://tandaseru.id/bpom-jelaskan-terkait-2-opsi-
pengembangan-vaksin-di-indonesia/
Tipe Media : Online
JAKARTA (tandaseru) – Indonesia
memiliki 2 opsi dalam
mengembangkan vaksin Covid-19.
Opsi pertama mengembangkan vaksin
Merah Putih yang dikembangkan
Kementerian Riset dan Teknologi,
Badan Riset dan Inovasi Nasional
serta Lembaga Biologi Molekuler
Eijkman.
Kepala Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) Penny K Lukito menjelaskan pihaknya telah membuat roadmap
tahapan pengembangan vaksin yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan data
praklinik, klinik dan mutu dari vaksin yang akan dibuat.
―Sehingga vaksin ini, tahapan pengembangannya sesuai dengan waktu yang sudah
kita rencanakan dengan percepatan tentunya, dan segera memenuhi kebutuhan
untuk program nasional,‖ jelasnya saat jumpa pers di Kantor Presiden, Selasa 1
September 2020.
Opsi kedua adalah mengembangkan kerja sama internasional. Kerja sama yang
pertama yang sudah dalam pendampingan BPOM yakni PT Sinovac dengan PT
Biofarma, lalu kerjasama kedua Sinopharm dengan Kimia Farma bersama Grup 42
dari Uni Emirat Arab dan kerjasama ketiga ialah Genexine dengan PT Kalbe Farma.
―Beberapa komunikasi dengan negara lain yang sudah memulai komunikasi untuk
tahap-tahap pengembangan selanjutnya‖ ujarnya.
Pada perkembangan uji klinis vaksin kerja sama Sinovac dengan Biofarma, sudah
dimulai pada 11 Agustus 2020 oleh tim peneliti dari kedokteran Universitas
Padjajaran dan subjek uji klinis sebanyak 1.620 orang.
―Saat ini sudah ada 1.800 sukarelawan yang telah mendaftar, dan hingga akhir
Agustus 2020 terdapat sekitar 500 orang direktur dan sudah mendapat tahap
penyuntikan,‖ jelas Penny.
BPOM katanya siap mengawal mulai pemberian persetujuan protokol uji klinis,
pelaksanaannya dan evaluasi hasil uji klinis untuk situasi darurat, serta persiapan

