Page 33 - PEMBERITAAN HASIL PENGAWASAN PRODUK MI INSTAN ASAL INDONESIA DI TAIWAN.pdf
P. 33
Judul : Produk Indomie di Taiwan Ditarik, BPOM Pastikan Produk di Indonesia Aman
Nama Media : kompas.com
Tanggal : 4/27/2023
Halaman/URL : https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/27/163535865/produk-indomie-
di-taiwan-ditarik-bpom-pastikan-produk-di-indonesia-aman
Tipe Media : Media Online
Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) angkat bicara terkait
penarikan dua produk Indomie di
Taiwan.
Dalam keterangannya, BPOM
menyebut Taiwan menemukan
kandungan Etilen Oksida (EtO) pada
Indomie Rasa Ayam Spesial sebesar
0,187 mg/kg (ppm).
Metode analisis yang digunakan oleh
Taiwan adalah penentuan 2-Chloro
Ethanol (2-CE), yang hasil ujinya
dikonversi sebagai EtO.
Oleh karena itu, kadar EtO sebesar
0,187 ppm yang pada pada produk Indomie setara dengan kadar 2-CE sebesar 0,34 ppm.
Sebagai informasi, Taiwan tidak memperbolehkan adanya EtO pada pangan.
Kendati demikian, BPOM mengeklaim kandungan EtO tersebut jauh di bawah Batas Maksimal Residu
(BMR) 2-CE sebesar 85 ppm di Indonesia.
"Dengan demikian, kadar 2-CE yang terdeteksi pada sampel mi instan di Taiwan (0,34 ppm) masih jauh
di bawah BMR 2-CE di Indonesia dan di sejumlah negara lain, seperti Amerika dan Kanada," tulis
BPOM, dikutip Kompas.com, Kamis (27/4/2023).
"Oleh karena itu, di Indonesia produk mi instan tersebut aman dikonsumsi, karena telah memenuhi
persyaratan keamanan dan mutu produk sebelum beredar," sambungnya.