Page 56 - buku ajar-Menggagas Transformasi Madrasah
P. 56
mereka. Selain itu, pendekatan pembelajaran yang
terfokus pada pemahaman mendalam dan keterampilan
berpikir kritis lebih diutamakan dibandingkan sekadar
menghafal fakta. Dengan demikian diperlukan metode
belajar yang bervariatif.
Berbagai metode belajar yang muncul pesat saat
ini tidak dapat dilepaskan dari dua terminologi besar yakni
menghafal atau menalar. Bahkan dua terminologi ini
sering diposisikan sebagai lawan antara satu dengan yang
lain sebagai sebuah metode belajar. Namun demikian
terlepas dari hal tersebut, pembelajaran dengan metode
menghafal ataupun menalar sebenarnya memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung
konteks pembelajaran dan model aplikasi yang akan
dilakukan. Hal ini karena tipe-tipe penyerapan materi atau
pengetahun memiliki karakteristik berbeda yang
sebenarnya sudah dipikirkan Benjamin Bloom dan kawan-
kawan tentang tingkatan penguasaan siswa. Pemikiran
tersebut terwujud dalam Taksonomi Bloom yang terbagi
menjadi menghafal, memahami, dan mengaplikasikan. 26
Namun demikian pada era perkembangan modern saat ini
metode menghafal banyak digantikan dengan metode
menalar sehingga muncul pemahaman bahwa metode ini
lebih baik untuk diaplikasikan pada proses pembelajaran
di kelas.
Pembelajaran menalar yang dinilai lebih unggul
saat ini banyak berkembang di dunia barat. Metode ini
memiliki keunggulan mampu mendorong siswa untuk
memahami, menganalisis, dan menerapkan informasi.
Dengan demikian metode ini tidak hanya membantu siswa
Menggagas Transformasi Madrasah 51