Page 162 - Gadis_Rempah
P. 162

“Arumi?!”

 Baru saja Arumi memasang helmnya
 ketika suara Dinda memanggilnya. Gadis itu
 mendongakkan kepala dari jendela mobil yang
 baru saja sampai di depan rumahnya.

 Seketika Arumi merasa lega dan tersenyum
 melihat Dinda sekeluarga berada di mobil itu.





 Di teras rumah Widya, Arumi dan Widya
 duduk berdampingan di kursi rotan. Arumi
 menahan diri untuk membuka obrolan. Tampak
 Widya dan seluruh keluarganya berwajah
 sedih saat turun dari mobil. Arumi tidak berani
 berkata apa pun. Ia sudah cukup senang ketika
 Widya mempersilakannya duduk di teras.

 “Haikal baru saja pulang opname, Arumi,”
 tutur Dinda dengan mata sembab. Sepertinya
 air mata telah lama mengering di pipinya.
 “Kami baru saja pulang dari rumah sakit,”
 ucapnya lagi.

 “Ya Allah ... maafkan aku baru tahu, Din.
 Kenapa kamu tidak pernah cerita sebelumnya?”
 tanya Arumi penuh rasa bersalah.






 153  Bab 11 — Dinda, kau di mana?               Gadis Rempah  154
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167