Page 473 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 473

JONATHAN BLACK
           Deimos—ketakutan dan kengerian—begitu kagumnya ia dengan
           kekuatan supernatural Swift yang nyata.
              Emmanuel Swedenborg, visioner besar abad kedelapan belas asal
           Swedia, menuliskan catatan mendetail tentang perjalanannya ke alam
           rohani. Laporannya tentang apa yang dikatakan oleh makhluk tanpa
           wujud yang ditemuinya di sana mengilhami Freemasonry esoteris
           pada akhir abad kedelapan belas dan abad kesembilan belas. Ia juga
           orang pertama yang menemukan korteks otak besar dan kelenjar tak
           bersaluran, dan merancang apa yang masih tetap menjadi dermaga
           kering terbesar di dunia.
              Seperti yang sudah kita ketahui, Charles Darwin ikut serta dalam
           pemanggilan-pemanggilan arwah. Ia mungkin saja mendapatkan
           kesempatan untuk mempelajari doktrin esoteris tentang evolusi dari
           ikan menjadi amibi, lalu menjadi hewan darat menjadi manusia
           dari kedekatannya dengan Friedrich Max Müller, penerjemah awal
           teks-teks suci Sanskerta.
              Nicholas Tesla, yang baru-baru ini digambarkan oleh seorang
           sejarawan sains sebagai “sosok eksentrik paling visioner”, adalah
           orang Serbia asal Kroasia yang menjadi warga Amerika hasil
           naturalisasi. Di sana ia mematenkan sekitar tujuh ratus penemuan,
           termasuk lampu neon dan kumparan Tesla yang menghasilkan arus
           bolak-balik. Seperti halnya terobosan paling penting dari Newton,
           penemuan terakhir ini muncul dari keyakinannya tentang sebuah
           dimensi eteris antara ranah mental dan isik.
              Pada akhir abad kesembilan belas dan awal abad kedua puluh
           banyak saintis terkemuka berpikir bahwa adalah layak untuk
           mencari suatu pendekatan ilmiah terhadap fenomena gaib, per-
           caya bahwa pada akhirnya akan mungkin untuk mengukur dan
           memprediksi kekuatan-kekuatan gaib, seperti arus-arus eteris, yang
           tampaknya hanya sedikit saja lebih sulit dipahami dibandingkan
           elektromagnetik, gelombang suara, atau sinar-X. homas Edison,
           penemu fonograf dan oleh karena itu menjadi godfather dari semua
           rekaman suara, dan Alexander Graham Bell, penemu telepon, yang
           keduanya menganggap bahwa fenomena psikis merupakan bidang
           penelitian yang sangat terhormat bagi sains, melibatkan diri mereka
           dalam Freemasonry esoteris dan teosoi. Edison berusaha membuat


           462

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   468   469   470   471   472   473   474   475   476   477   478