Page 415 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 415
ritakan sesuatu kepadamu."
Pemuda itu pun menghadap dan bercerita, "Saya berada di
dalam kekuasaan para penguasa Romawi bersama sekelompok
tawanan yang lain. Setiap hari kami selalu dikawal tentara dengan
ketat. Kami kemudian digiring ke gurun untuk dipekerjakan seca-
ra paksa, dan setelah waktu istirahat tiba, kami diantarkan pulang
ke tahanan dengan kaki dan kedua tangan dibelenggu. Suatu
hari saat kami pulang dari bekerja setelah magrib bersama penga-
wal, tiba-tiba belenggu itu terlepas dan jatuh ke tanah." Kejadian
itubertepatan dengan kedatangan ibu pemuda itu kepadaSyaikh.
Dia kemudian melanjutkan ceritanya, "Pengawal saya terkejut.
Dia datang kepada saya dan membentak keras. Kamu lepas be-
lenggu itu! katanya. Tidak, jawab saya. Ia terlepas sendiri dari
kakiku. Pengawal itu heran dan bingung. Ia berbisik-bisik dengan
kawan-kaw.urnya, kem udian mereka memanggil seorang fu kang
besi dan membelenggu kaki saya lagi lebih kuat. Ketika saya me-
langkah beberapa tindak, belenggu ini pun terlepas lagi. Mereka
semakin kebingungan dan tidak tahu harus berbuat apa. Tiba-
tiba mereka mengambil keputusan trntuk mengadukan persoalan
itu kepada pendeta. Pendeta itu bertanya kepadaku. Apakah ka-
mupunya seorang ibu, tanyanya kepadaku. Ya, jawabku singkat.
Doanya telah dikabulkan, jelas pendeta itu kepadaku. Allah telah
melepaskanmu dan kamu tidak mungkin dibelenggu.lagil Karena
itu, antarkan.saya dan bekalilah saya untuk datang kepada
oftrng-or€rng Islam, katanya lagi."
38. KEMISKINAN
Allah berfirman:
l:;+*-v +' ,y q4\:fLi;-,u,,i:fi),
loeo
+-,ar'u;+f s2ate;J- irv,' ,rtP
t
, ot . . c tz ,tl*i-v tt,za otl cl
t.irlJjutA\,r-]l C) V*.ef
Taqltat kL* fu.,Llt . fur. *ll .[(}1