Page 576 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 576
lang) sampai kepada Tuhan jika menyia-nyiakan dasar yang fun-
damental."
Saya pemah mendengarUstaz Abu Ali Ad-Daqaq berkata,
"Kewajiban tahap awal memperbaiki tujuan, membersihkan pra-
duga, dan keseruptun, menghilangkan kesesatan danbid'ah, dan
menuangkan berbagai keterangan dan argumentasi. Murid tidak
diperkenankan menghubungkan aliran yang bukan kelompok-
nya. Demikian juga orang sufi tidak diperkenankan menghu-
bungkan kepada aliran selain kelompoknya, kecuali karena mere-
ka bodoh dalam memberikan kesimpulan terhadap kelompoknya
sendiri. Dalam berbagai masalah argumentasi lebih riil daripada
argumentasi oranglain dankaidah aliran mereka juga lebih kuat
daripada kaidah aliran yang lain."
Manusia terkelompokkan menjadi dua. Pertama, ,\shlwfun
Naql (kelompok AlQuran) dan Ashlubul Atsar (kelompok hadis).
Kedua, Ashlabul Aql (kelompok rasional) dan,4shlwbul F ikr (ke-
lompok pemikir). Setiap guru dari kelompok ini menaiki (menem-
puh) keseluruhan.ls
Apabila terdapat sesuatu yang lain bagi manusia merupakan
kesamaran, maka hal itu bagi mereka merupakan realitas. Apabila
kema'rifatan yangbagi makhluk merupakan sesuatu yang dituiu,
maka bagi mereka eksistensi Tuhan harus ditetapkan. Yang ter-
akhir disebut ahlulwislul (sampai atau bersambung dengan Tu-
han), sedang yant pertama disebut ahlul istidhl (yang mengambil
algumentasi). Mereka dikatakan:
malamku menjadi terang knrena wajah-Mu
lcegelapan bagi manusia tetap berjalan
manusin dalam lce gelapan
seilang kita berada di sirurnya siang
Dalam pemerintatran Islamtidak pemahterdapat satu masa
kecuali di dalamnya terdapat guru (syaikh) dari kelompok ini,
EDemikian itu berdasarkan bangunan batin mereka dengan aktrlak
yang terpuii dan peniauhan mereka dari akhlak yang tercela, dan
pendekatan mereka kepada Tuhan mereka dalam semua perbuatan
mereka.
562 S& K-/t, Ola4
"...x1