Page 315 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 315
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 313
agar kamu berpaling dariku, juga bukan untuk kekal hidup
di dalam dunia tersebut. Ketahuilah bahwa kehidupan
akhirat lebih baik bagimu. Maka janganlah engkau memilih
sesuatu yang tidak aku pilihkan bagimu. Janganlah benci
untuk bertemu dengan-Ku, karena siapa yang benci untuk
bertemu dengan-Ku maka Akupun benci untuk bertemu
dengannya. Dan siapa yang cinta untuk bertemu dengan-Ku
maka Akupun cinta untuk bertemu dengannya”.
Bahasa muhâsabah yang dituangkan oleh Ibn Arabi dalam
risalah ini sangat akrab. Dengan tanpa terkesan menggurui, kalimat-
kalimat yang mengalir dalam tulisannya laksana pesan-pesan
seorang ayah yang hendak pergi jauh terhadap anaknya. Selain itu
isi pesan tersebut tidak terlalu “wah”, bahkan terkesan
“disederhanakan”, jika hendak dibandingkan dengan tulisan-tulisan
beliau yang berjilid-jilid. Isi risalah ini kurang lebih hanya
merupakan doktrin-doktrin mendasar yang biasa disinggung dalam
kajian tasawuf. Seperti merenungkan tujuan diciptakannya
manusia! Alasan-alasan apakah yang menjadikan manusia berbuat
dosa kepada Tuhannya! Segi manakah yang membuat manusia
terlena dengan kehidupan dunia sementara dia yakin akan
datangnya kematian! Apa yang dikehendaki manusia dengan
banyak mengumpulkan harta sementara ia yakin akan
meninggalkan harta-harta tersebut! Dan ungkapan-ungkapan
tafakur lainnya.
Simak tulisan beliau yang dikutip dari pernyataan nabi Isa: