Page 10 - The disappearance of a hiker fix_Neat
P. 10
Angel : (smiling widely, whispering) "Don’t worry, Rebeca. We can blame Bara if
something goes wrong. He’s the one who invited us, after all."
Angel : (tersenyum lebar, berbisik) "Jangan khawatir, Rebeca. Kita bisa menyalahkan
Bara kalau ada yang salah. Dia yang mengajak kita, setelah semua."
Anggara : (clapping his hands excitedly) "Or we can make it a lottery! Whoever gets lost has
to buy lunch for everyone! Fun, right?"
Anggara : (sambil menepuk tangan dengan bersemangat) "Atau kita buat undian! Siapa
yang tersesat, bayar makan siang untuk semuanya! Seru, kan?"
Bara : (laughing lightly) "That might be an interesting idea, but I think we’d better focus
on preparations. We need to make sure all the gear is ready before we leave."
Bara : (tertawa ringan) "Bisa jadi ide yang menarik, tapi sepertinya kita lebih baik fokus
pada persiapan. Kita perlu memastikan semua peralatan sudah siap sebelum
berangkat."
Amanda : (nodding in agreement) "Agreed! Let’s make a list and make sure nothing is left
out. I want this trip to go smoothly."
Amanda : (mengangguk setuju) "Setuju! Mari kita buat daftar dan pastikan tidak ada yang
terlewat. Aku ingin perjalanan ini berjalan mulus."
Rebeca : (in a serious tone but still sarcastic) "Of course. The list. That’s the most important
thing. Then we can start planning how to avoid insects."
Rebeca : (dengan nada serius tetapi tetap sinis) "Tentu saja. Daftar. Itu hal paling penting.
Lalu kita bisa mulai merencanakan bagaimana menghindari serangga."
Angel : (raising a finger dramatically) "And we have to figure out how not to get caught
in bad weather! That’s important too. We need to be prepared, right?"
Angel : (mengangkat jari dengan gaya dramatis) "Dan kita harus mencari cara agar tidak
terjebak dalam cuaca buruk! Itu juga penting. Kita harus bersiap, bukan?"
Anggara : (trying to ease the tension) "And we have to make sure no one runs away before
we reach the summit! Or maybe we should bring a rope to pull them back!"
4
