Page 52 - Draft Revisi BUKU TJ Reviu Bu Ning PR Ok_Kirim Pak Unan_18 Des 2024
P. 52
Menteri koordinator dapat menjadi pemrakarsa dalam hal materi muatan yang
diatur dalam rancangan peraturan perundang-undangan tersebut merupakan
tugas dan fungsinya.
Pertanyaan 45
Siapakah yang melakukan koordinasi dalam penyusunan peraturan perundang-
undangan di setiap kementerian/lembaga pemerintah nonkementerian?
Jawaban:
Pihak yang melakukan koordinasi dalam penyusunan peraturan perundang-
undangan di instansi kementerian/lembaga pemerintah nonkementerian selaku
pemrakarsa adalah biro hukum atau satuan kerja yang menyelenggarakan
38
fungsi di bidang peraturan perundang-undangan.
Ketentuan di atas berlaku secara mutatis mutandis terhadap penyiapan,
pengolahan, dan perumusan rancangan peraturan pemerintah dan rancangan
peraturan presiden di instansi kementerian/lembaga pemerintah
nonkementerian yang menjadi pemrakarsa.
Pertanyaan 46
Apa yang menjadi titik berat dalam pembahasan pada rapat panitia antarkementerian
dan/atau antarnonkementerian?
Jawaban:
Pembahasan dalam rapat panitia antarkementerian dan/atau
antarnonkementerian menitikberatkan pada permasalahan yang bersifat prinsip
antara lain mengenai dasar kewenangan dan/atau dasar delegasi pembentukan
peraturan perundang-undangan, pokok pikiran, lingkup atau objek yang akan
diatur, jangkauan, tujuan dan arah pengaturan, dan harmonisasi konsepsi
rancangan peraturan perundang-undangan.
38 Indonesia, Peraturan Presiden tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011
tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014, LN Tahun
2014 Nomor 199, Pasal 48 ayat (2).
52