Page 5 - best prtice.docx
P. 5
berikut :’’Untuk sekedar acer-acer maka apabila subjeknya kurang dari 100 , lebih
baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi.
Selanjutnya, jika subjeknya besar dapat antara 10 -15 % atau 20 – 25 % atau
lebih ....”Jumlah sampel yang mendekati populasi memungkinkan kesimpulan yang
diperoleh dapat mewakili populasi .
Best practice ini memerlukan teknik dan alat pengumpul data yang tepat agar
data yang diperoleh merupakan data yang akurat. Best practice menggunakan teknik
komunikasi tidak langsung sebagai teknik utama dalam pengumpulan data yaitu
teknik pengumpulan data dengan menggunakan alat pengumpul data yang
disampaikan kepada responden. Selain teknik komunikasi tidak langsung, dalam
best practice ini digunakan pula tekhnik observasi langsung sebagai teknik
pendukung. Alat pengumpul data erat dengan teknik pengumpul data yang
digunakan , maka alat pengumpul data yang tepat adalah angket. Teknik analisis
data yang terpercaya dan akurat adalah persentase .
Angket yang sebarkan kepada sumber data dikumpulkan kembali, selanjutnya
pemeriksaan angket .Pemeriksaan angket ternyata seluruh angket 53 yang
berjumlah 53 eksemplar dapat dianalisis sebagai data .Selanjutnya jawaban
responden pada masing – masing item dalam daftar tabulasi data penelitian.Analisis
data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Menetapkan angket
2. Menetapkan kualifikasi alternatif jawaban setiap item angket
3. Mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif dengan pedoman kriteria
alternatif jawaban yang dipilih responden.
Didukung oleh observasi langsung yang dilakukan terhadap guru PPKn di
SMK Negeri 1 Singkawang, yang menunjukkan interaksi antar siswa dalam proses
belajar mengajar PPKn tampak dalam kegiatan siswa dan interaksi sosial antara
siswa dengan guru dalam meningkatkan hasil belajar PPKn tergolong ‘’baik’’.Serta
interaksi siswa dengan faktor pendukung
3

